Sumbawa Besar (Suara NTB) – Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Sumbawa, akan menjadikan destinasi wisata pantai Gelora di Kecamatan Rhee, sebagai kawasan strategis daerah dan akan terus dilakukan penataan.
“Kedepan Pemkab Sumbawa akan menjadikan kawasan ini (pantai Gelora) dan kawasan barat menjadi salah satu kawasan strategis pariwisata maritim nasional,” kata Kadis Parpora, Dr. Dedy Heriwibowo kepada Suara NTB, Selasa, 17 September 2024.
Dedy melanjutkan, hal tersebut dilakukan sehingga kawasan ini masuk kedalam sektor wisata strategis dari Mandalika di Lombok Tengah dan Labuhan Bajo. Yakni Mandalika berada di bagian barat, kemudian Labuhan Bajo di bagian timur dan pantai Gelora di tengah-tengah.
“Jadi, Sumbawa ini di loncat sebenarnya oleh kawasan strategis pariwisata nasional, sehingga kami akan terus mendorong agar pantai Gelora ini menjadi kawasan strategis,” jelasnya.
Tentu jika kawasan tersebut terealisasi, maka pembangunan infrastruktur yang ada di pantai Gelora akan semakin maksimal. Apalagi penataan yang dilakukan saat ini pihaknya sangat bersyukur dan akan diharapkan bisa terus ditambah di tahun yang akan datang.
“Yang paling penting saat ini adalah aksesibilitas, karena selama ini yang menjadi masalah bagi para wisatawan adalah waktu tempuh ke destinasi wisata yang diinginkan,” terangnya.
Tentu dengan akses yang makin mudah dan nyaman, maka biaya yang harus dikeluarkan bisa dikurangi. Seperti harga tiket dari Lombok ke Sumbawa dianggap cukup mahal sehingga akan sangat menyulitkan bagi para wisatawan.
“Harga yang murah dengan memanfaatkan travel lokal yang ada, bisa menjadi jalan keluar terbaik untuk menekan pembiayaan dalam meningkatkan kunjungan wisatawan ke Sumbawa,” tukasnya. (ils)
