Giri Menang (Suara NTB) Â – Jalan penghubung ke objek vital nasional sekaligus menuju kawasan pariwisata Pantai Endok Desa Taman Ayu, Kecamatan Gerung, Lombok Barat (Lobar) rusak parah. Kondisi jalan ini rusak selama berapa tahun, namun Pemda seolah bergeming dan tutup mata dengan keluhan warga setempat. Kerusakan jalan ini dipicu tonase muatan kendaraan semen yang melebihi beban jalan.
Warga pun mendesak Pemda Lobar agar mengalokasikan penanganan jalan ini tahun 2025, karena sifatnya mendesak. Pantauan media lokasi, kondisi jalan selebar tujuh meter ini rusak parah. Sepanjang jalan ratusan meter berlubang di mana-mana, ketika musim seperti saat ini jalanan berdebu.
Sebaliknya pada musim hujan, jalanan ini dipenuhi kubangan. Kerusakan jalan ini diperparah akibat angkutan semen dengan tonase muatan melebihi beban jalan. Jalan ini hanya berstatus jalan kabupaten, sementara bebannya lebih dari provinsi, bahkan nasional.
Kondisi jalan yang rusak ini pun seringkali disuarakan oleh warga dan Pemdes setempat. “Bahkan sejak tiga tahun lalu kami suarakan, saya pernah ‘’ngamuk’’ di Musrenbang, karena tidak ada gunanya itu (Musrenbang), kami minta agar jalan ini masuk prioritas peringkat satu, tapi tidak ada realisasi sampai sekarang,” kata Kades Taman Ayu M Tajuddin, akhir pekan kemarin.
Pihaknya menyampaikan protes keras kepada Pemda ketika rapat, namun tidak ada goodwill dari Pemda.
Soal jalan ini warga juga pernah mengeruduk kantor camat untuk menuntut penanganan jalan ini. Warga juga diundang oleh FFLAJ Dishub, dihadiri segenap OPD terkait, namun tak ada realisasi untuk pembangunan jalan ini. “Sudah ada perbaikan tapi tambal sulam, seharusnya dibangun sesuai kapasitas tonase jalan,” tegasnya.
 Merespon keluhan warga Taman Ayu ini, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Lobar H. L. Winengan meminta agar kades menyampaikan hal ini ke dinas. Ia menampik jika Pemda tutup mata dengan kondisi jalan ini. “Bagaimana kadesnya ndak pernah melapor kepada kami,” jelasnya.
Ia pun akan mengupayakan perbaikan jalan ini, namun ia menuntaskan penanganan jalan perbatasan Lobar dengan Kota Mataram di Terong Tawah. (her)