Praya (Suara NTB) – Polres Lombok Tengah (Loteng) meluncurkan program pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM) C gratis bagi pedagang bakulan dan penjual sayur keliling yang ada di daerah ini. Dalam hal ini Polres Loteng menggandeng Bank Rakyat Indonesia (BRI) serta Sky Lancing dan Lantis sebagai mitra untuk mendukung program tersebut. Di mana untuk tahap awal Polres Loteng menyiapkan kuota sebanyak 60 SIM C gratis bagi pedagang bakulan dan pejual sayur keliling.
“Program ini kita khususkan bagi pedagang bakulan dan penjual sayur keliling asal Loteng yang ber-KTP Loteng,” terang Wakil Kapolres Loteng Kompol M. Nasrullah, saat ditemui Suara NTB di sela-sela peluncuran program SIM C gratis bagi pedagang bakulan dan penjual sayur keliling di kantor Satlantas Polres Loteng, Senin, 11 November 2024.
Dikatakannya, program SIM C gratis bagi pedagang bakulan tersebut sebagai salah satu bentuk dukungan Polres Loteng, khusus Satlantas Polres Loteng terhadap Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dalam program penguatan UKM dan penguatan ketahanan pangan. Selain membantu meringankan beban pedagang bakulan untuk memperoleh SIM C. Sekaligus menumbuhkan kesadaran berlalu lintas di kalangan para pedagang bakulan di daerah ini.
Pasalnya, saat ini usaha bakulan dan jual sayur keliling sudah banyak yang menggunakan sepeda motor, sehingga penting juga bagi pedagang bakulan tersebut untuk melengkapi diri dengan surat kelengkapan berkendara. Dengan begitu para pedagang bakulan bisa merasa aman dan nyaman dalam menjalankan aktivitas usahanya.
“Kenapa sasaran kita kepada pedagang bakulan, karena pedagang bakulan sekarang banyak sekali yang menggunakan sepeda motor dalam menjalankan usahanya. Dengan adanya program ini setidaknya bisa membantu para pedagang bakulan tersebut untuk memperoleh SIM C,” jelasnya.
Program tersebut nyatanya mendapat sambutan dan respons positif dari para pedagang bakulan dan sayur keliling. Terbukti dengan banyaknya yang mendaftar untuk mengikuti program tersebut. Banyak di antaranya yang berhasil mendapat SIM C secara gratis di hari pertama pelaksanaan program tersebut.
Program pembuatan SIM C gratis tersebut tambah Kasat Lantas Polres Loteng AKP M. Puteh Rinaldi, SIK., berlangsung selama satu bulan hingga 11 Desember 2024 mendatang. Tapi itu juga tergantung alokasi yang tersedia, karena pihaknya bersama mitra hanya menyiapkan 60 SIM C gratis. Kalau kuota sudah terpenuhi meski kurang satu bulan maka programnya akan dihentikan sembari menunggu ada kuota tambahan yang lain.
Meski gratis, para pemohon tetap harus memenuhi persyaratan yang ditentukan. Mulai dari lolos tahapan kelengkapan administrasi hingga lolos ujian praktik mengendarai sepeda motor. “Aturan pembuatan SIM C tetap dijalankan meski ini program gratis. Mulai dari pemenuhan syarat administrasi hingga ujian praktik berkendara,” tegas Puteh. (kir)