Giri Menang (Suara NTB) – Dua rumah warga di Desa Sembung Kecamatan Narmada Lombok Barat (Lobar) rusak akibat angin puting beliung, Selasa, 12 November 2024. Kerusakan rumah warga ini dipekrirakan rusak sedang, dimana bagian atap rumah warga tersebut diterbangkan angin kencang disertai hujan deras.
Kepala Desa Sembung yang dikonfirmasi membenarkan bahwa dua unit rumah warganya rusak akibat angin puting beliung. “Dua rumah warga kami rusak sedang, bagian atapnya diterbangkan angin, dan tembok juga kena,” kata dia, Rabu, 13 November 2024.
Masing-masing korban tedampak atas nama Sartono dan Johan dari dua dusun berbeda. Pihaknya pun sudah melaporkan kerusakan rumah warga tersebut ke Pemda dalam hal ini BPBD. Tim BPBD pun sudah turun mengecek kondisi rumah warga yang terdampak tersebut. “Sudah kami bersurat dan BPBD turun langsung,” ujarnya.
Tim mengecek kondisi kerusakan dan apa yang diperlukan oleh warga yang terdampak tersebut. Â Pihak desa pun diminta menunggu didroping bantuan ke korban, alasannya butuh proses usulan dan ada SK sebagai dasar pemberian bantuan.
Ia berharap agar bantuan tersebut segera disalurkan mengingat kondisi sering hujan. “Termasuk bantuan untuk perbaikan rumah warga harus segera,”harap dia.
Sementara itu Kepala Pelaksana BPBD Lobar Sabidin mengatakan penyaluran bantuan dilaksanakan sejak Senin lalu. “Sudah disalurkan sejak Senin lalu,”jelasnya.
Bantuan yang disalurkan berupa makanan siap saji, terpal, kasur, selimut. Jumlah bantuan yang disalurkan masing-masing 300 item. Menurutnya bantuan ini lebih dari jumlah warga terdampak yang berjumlah 286 KK atau rumah terdampak terdiri dari 57 rusak berat, rusak ringan 73 dan rusak ringan 156 unit. Sedangkan jumlah jiwa yang terdampak 808 jiwa.
Kalau dirinci dari 8 desa tedampak di tiga kecamatan, masing-masing Desa Kuripan paling parah terdampak sebanyak 675 jiwa dan 233 rumah. Di desa ini paling banyak rumah rusak berat sebanyak 39 rusak berat, rusak ringan 62 unit, sedangkan sisanya rusak ringan. Selanjutnya, Kuripan Selatan kerusakan 9 unit rumah masing-masing rusak berat 6 unit, rusak sedang 1 dan ringan sebanyak 2 unit.
Jumlah warga terdampak 12 KK atau 35 jiwa. Kemudian Kuripan Utara jumlah rumah warga terdampak 27 unit, terdiri dari 9 unit rusak berat, 1 rusak sedang dan ringan 16 unit. Warga terdampak 27 KK 94 jiwa.Desa Kuripan Timur 16 unit rumah tedampak, masing-masing 1 rusak berat, 3 unit rusak sedang dan 12 unit rusak ringan. Jumlah warga terdampak 15 KK dan 54 jiwa. Kemudian di Desa Jagaraga, 4 unit rumah rusak, 3 rusak sedang dan 1 unit rusak ringan, jumlah warga terdampak 4 KK atau 8 jiwa.
Selanjutnya di Kecamatan Lembar terdapat di Desa Sekotong Timur, 3 rumah terdampak. Terdiri dari 2 rumah rusak sedang dan 1 rusak ringan. Terdampak 3 KK dan 8 jiwa.Di Kecamatan Sekotong, terdampak di Desa Candi Manik, 1 rumah rusak berat ditinggali 2 jiwa. Dan di Kecamatan Narmada, di Desa Sedau 1 unit rumah rusak sedang dengan 4 jiwa.(her)