Mataram (Suara NTB)- Penyuluh Balai Pelatihan Pertanian dan Perkebunan (Bapeltanbun) NTB mengunjungi Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) Kabupaten Lombok Utara (KLU) untuk mendampingi kegiatan penyuluhan pertanian, Rabu 13 November 2024.
Salah satu poin penting yang dibahas dalam pertemuan tersebut yaitu terkait dengan kekurangan penyuluh. Dimana Kabupaten Lombok Utara (KLU) saat ini memiliki 44 orang penyuluh, namun masih kekurangan 32 penyuluh. Penambahan formasi sebanyak 7 orang direncanakan pada 2024 ini.
Selain membahas mengenai kekurangan penyuluh, kedua belah pihak juga membahas masalah pembaruan data petani. Di mana pembaruan data kelembagaan petani sedang dilakukan melalui sistem Simluhtan.
Simluhtan adalah singkatan dari Sistem Informasi Manajemen Penyuluhan Pertanian, yaitu aplikasi berbasis web yang dikembangkan oleh Kementerian Pertanian. Simluhtan menyajikan data dan informasi mengenai penyuluhan pertanian, seperti kelembagaan penyuluhan pemerintah, mulai dari provinsi, kabupaten, hingga kecamatan, kemudian data ketenagaan penyuluh pertanian, seperti penyuluh PNS, tenaga harian lepas, dan lainnya
Poin penting lainnya yang dibahas dalam pertemuan tersebut yaitu data kelembagaan penyuluhan. Pembahasan data penyuluh pertanian dan kelembagaan petani di tingkat kabupaten dan kecamatan. Kemudian terkait dengan penilaian poktan. Penyuluh akan melakukan penilaian terhadap lima kelompok tani (poktan) pada bulan November dan Desember.
Kemudian yang terkahir terkait dengan revisi program penyuluhan. Program penyuluhan Kabupaten Lombok Utara masih dalam tahap penyempurnaan. Kunjungan ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas penyuluhan pertanian di Lombok Utara.(*)