Sumbawa Besar (Suara NTB) – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sumbawa, memastikan penanganan jalan Kerekeh- Selang yang saat ini rusak parah dilakukan awal tahun 2025. Kementerian PUPR sudah melakukan asistensi terkait jalan tersebut.
“Kita sudah usulkan untuk penanganan jalan tersebut di tahun 2025 melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) dan sudah diasistensi tinggal kita menunggu rencana kerja anggarannya saja,” kata Sekretaris Dinas PUPR Sumbawa, H. Iyang Syahruddin kepada Suara NTB, Senin, 18 November 2024.
Penanganan jalan dengan panjang sekitar 7,4 kilometer tersebut menjadi atensi pihaknya karena kerap dikeluhkan oleh masyarakat setempat. Haji Iyang pun memastikan, untuk penanganan jalan tersebut pihaknya sudah mengusulkan anggaran sekitar Rp6 miliar. ‘’Jumlah kebutuhan anggarannya sudah kita usulkan dan sudah dilakukan asistensi tinggal kita menunggu realisasinya saja,’’ ujarnya.
Penanganan terhadap ruas jalan tersebut lanjut Haji Iyang, karena ada permintaan dari masyarakat yang sudah lama diinginkan. Selain itu jalan tersebut juga nantinya akan dijadikan sebagai akses utama kendaraan yang membawa material jika Bendungan Kerekeh mulai dikerjakan.
‘’Jalan ini kan menjadi akses utama masyarakat setempat, belum lagi adanya pembangunan bendungan Kerekeh sehingga akses jalannya harus kita siapkan,’’ ujarnya.
Sebelumnya Kepala Desa Kerekeh Abdul Azis, mengaku sangat kecewa dengan pemerintah karena hingga saat ini infrastruktur jalan ke desa tidak kunjung diperhatikan. Bahkan Pemdes sudah sering mengusulkan terhadap jalan itu tetapi hingga saat ini belum terealisasi.
Azis pun mengaku sudah sering mengusulkan terkait penanganan terhadap jalan tersebut, tetapi tidak kunjung diperhatikan oleh pemerintah. Apalagi pemerintah sudah mencanangkan Desa Kerekeh sebagai Kampung KB tetapi sangat minim perhatian khususnya jalan.
“Banyak program pemerintah yang diadakan di Desa Kerekeh, tetapi kami sangat miris kondisi jalannya masih seperti ini saja tanpa ada penanganan yang dilakukan oleh pemerintah,” tambahnya. (ils)