Praya (Suara NTB) – Pasangan petahana Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Lombok Tengah (Loteng) H.L. Pathul Bahri, S.IP., M.AP., – Dr. H. M. Nursiah, S.Sos., M.Si., menegaskan tidak ada deklarasi kemenenangan sampai proses rekapitulasi perolehan suara oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Loteng selesai digelar. Kendati dari hasil sementara rekapitulasi perolehan suara internal, pasangan Pathul-Nursiah unggul telak dari dua pasangan lainnya dengan persentase perolehan suara sebesar 57 persen.
“Kita tunggu hasil resmi dari KPU,” tegas H.L. Pathul Bahri, di kediamannya, Rabu, 27 November 2024.
Ia pun mengingatkan kepada seluruh tim pemenangan, relawan hingga simpatisan pasangan Pathul-Nursiah untuk tidak mengelar perayaan secara berlebihan. Apakah itu konvoi maupun arak-arakan, karena dikhawatirkan bisa menimbulkan ketersinggungan dari pihak lain.
Terlebih tahapan pilkada masih berjalan. Di mana proses rekapitulasi perolehan suara baru akan berlangsung beberapa hari ke depan, sehingga tidak elok rasanya mendeklarasikan sesuatu yang belum ditetapkan. “Mari kita hormati proses dan tahapan yang ada,” ujarnya.
Secara khususnya Pathul memberikan apresiasi kepada penyelenggara pilkada dan seluruh elemen masyarakat di Loteng yang sudah berpartisipasi mensukseskan gelaran Pilkada Loteng kali ini, sehingga Pilkada Loteng sejauh ini bisa berjalan aman dan lancar tanpa ada gejolak yang berarti.
Ini menandakan kalau masyarakat Loteng sudah dewasa dalam berdemokrasi, jika persoalan perbedaan pilihan adalah hal yang biasa. Terpenting bagaimana semua pihak bisa tetap bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban. Supaya situasi Loteng bisa tetap aman, sampai berakhirnya tahapan Pilkada Loteng dan seterusnya.
Disinggung soal tingkat partisipasi pemilih yang disebut jauh berkurang di Pilkada Loteng kali ini, Bupati Loteng ini menegaskan, belum bisa membuat kesimpulan. Jika memang demikian, tentu perlu ada evaluasi supaya pada penyelenggara agenda politik ke depan, angka partisipasi pemilih bisa lebih baik.
“Kalau bicara faktor penyebab turunnya angka partisipasi pemilih, tentu banyak hal yang mendarasinya. Bisa karena faktor kesibukan masyarakat yang saat ini sudah mulai musim tanam hingga soal jarak TPS yang mungkin terlalu. Tetapi semua perlu ada evaluasi. Supaya bisa disimpulkan dan disiapkan solusinya,” tandasnya.
Sebelumnya, sesuai hasil sementara rekapitulasi perolehan suara internal pasangan Pathul-Nursiah, hingga 70 persen total suara masuk Kamis, 28 November 2024, pasangan nomor urut dua tersebut sukses mengumpulkan 58 persen suara. Diikuti oleh pasangan H. Achmad Puaddi, FT.S.E., – Legewarman, S.IP., dengan 27 persen suara. Sedangkan pasangan nomor urut 1, Drs. H. Ruslan Turmuzi – Drs. H.L. Normal Suzana mendapatkan sebanyak 15 persen suara. (kir)