Sumbawa Besar (Suara NTB) – Kabupaten Sumbawa menyatakan kesiapannya menjadi salah satu tuan rumah dalam perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII tahun 2028 yang akan berlangsung di NTB dan NTT.
“Beberapa venue di Sumbawa telah menjalani proses visitasi dari Tim 9 KONI NTB dan KONI Pusat untuk menilai kelayakan lokasi perlombaan,” ujar Ketua KONI Kabupaten Sumbawa, Abdul Rafiq, dalam rapat koordinasi menuju PON 2028 yang digelar di Sekretariat KONI Sumbawa pada Senin (2/12/2024) malam.
Menurut Rafiq, bahwa hasil visitasi menunjukkan sejumlah venue telah memenuhi syarat standar nasional. Tim visitasi juga telah memberikan skor yang sangat baik untuk beberapa venue di Sumbawa.
“Sirkuit Samota sebagai venue motocross mendapatkan skor 100 persen, menunjukkan bahwa lokasi ini sangat layak menggelar ajang bergengsi. Begitu juga, GOR Mampis Rungan memperoleh skor 70 persen untuk dua cabang olahraga bela diri, dan Stadion Pragas juga mendapatkan skor 70 persen untuk cabang olahraga panahan,” ungkapnya.
Rafiq juga menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Sumbawa atas dukungan yang telah diberikan. “Hasil ini merupakan bukti nyata Sumbawa memiliki potensi besar menjadi tuan rumah yang sukses dalam PON 2028. Manfaat dari infrastruktur seperti Sirkuit Samota semakin terlihat,” tambahnya.
Ia berharap supaya pemerintah daerah bisa segera memulai proses rehabilitasi terhadap venue yang perlu perbaikan. Seperti tribun panahan di stadion Pragas yang saat membutuhkan penanganan khusus.
“Tribun panahan di Stadion Pragas dan fasilitas di GOR Mampis Rungan harus memerlukan peningkatan. Kami juga bersyukur Pemerintah sudah menyatakan komitmennya untuk membenahinya tahun depan, setelah menerima hasil visitasi secara tertulis dari Tim 9,” jelasnya.
Rafiq optimis bahwa langkah ini akan mengukuhkan Sumbawa sebagai salah satu lokasi penting dalam PON 2028. Ia juga menambahkan bahwa pihaknya akan terus berkonsultasi dengan KONI NTB untuk memastikan kesiapan seluruh venue di Sumbawa.
“Kami berharap, PON 2028 tidak hanya menjadi ajang olahraga tetapi juga memberikan dampak positif bagi pembangunan dan promosi daerah. Kami berkomitmen bekerja maksimal untuk memastikan kesuksesan ini,” tutupnya. (ils)
