spot_img
Selasa, Desember 17, 2024
spot_img
BerandaNTBKOTA MATARAMCuaca Ekstrem, Masyarakat Diminta Waspadai Pohon Tumbang

Cuaca Ekstrem, Masyarakat Diminta Waspadai Pohon Tumbang

Mataram (Suara NTB) – Masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan saat cuaca ekstrem. Pasalnya, hujan disertai angin kencang berpotensi terjadinya pohon tumbang.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Mataram, H. Nizar Denny Cahyadi ditemui pada, Senin, 16 Desember 2024 menyebutkan, sejumlah 6.370 pohon berada di Kota Mataram. Saat hujan lebat dan disertai angin kencang tercatat 22 pohon tumbang. Satu pohon tumbang menimpa seorang pengendara di Jalan TGH. Faisal, Kelurahan Turida, Kecamatan Sandubaya.

Rata-rata pohon tumbang ini disebabkan akar pohon yang tidak kuat menahan beban. “Kita menghitung 22 pohon tumbang pekan kemarin,” sebutnya.

Pihaknya tidak mencatat kerugian yang ditimbulkan akibat peristiwa pohon tumbang tersebut, karena menjadi kewenangan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Mataram. Mantan Kepala Dinas Pariwisata Kota Mataram mengingatkan sekaligus mengimbau warga agar waspada apabila keluar rumah saat cuaca ekstrem. Dari 6.370 pohon banyak yang rawan tumbang. “Sebenarnya tidak banyak hanya satu persen saja yang rawan tumbang,” katanya.

Paling dikhawatirkan adalah Pohon Kenari serta pohon pelindung lainnya. Ia mencontohkan, Pohon Kenari di depan Kantor Walikota Mataram di Jalan Pejanggik kondisinya lapuk atau keropos di bagian dalam batang pohon. Pohon yang berusia puluhan tahun itu, ditopang oleh akar Pohon Beringin, sehingga sewaktu-waktu bisa tumbang. Selain itu, pohon di depan Kodim 1606 Mataram di Jalan Pejanggik. Pihaknya kesulitan untuk melakukan perantingan karena kendaraan sulit bermanuver. Kendala lainnya adalah banyaknya kabel jaringan listrik dan internet serta padatnya arus lalu lintas. “Sehingga, kita agak sulit untuk penanganannya,” ujarnya.

Pohon yang memiliki potensi kerawanan tinggi akan dilakukan perantingan atau dipotong untuk menghindari tumbang yang dapat membahayakan masyarakat.

Masyarakat kembali diingatkan agar mengurangi atau tidak keluar rumah apabila tidak ada keperluan mendesak saat hujan lebat disertai angin kencang. (cem)

IKLAN

spot_img
RELATED ARTICLES
- Advertisment -





VIDEO