Mataram (Suara NTB) – Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Universitas Mataram (Unram) melaksanakan asesmen lapangan akreditasi untuk Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Obstetri dan Ginekologi. Kegiatan ini berlangsung di RSUD Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mulai tanggal Senin, 24 Februari 2025 sampai dengan Kamis, 27 Februari 2025.
Asesmen lapangan ini bertujuan meningkatkan mutu pendidikan serta memastikan kesesuaian program dengan standar nasional yang ditetapkan oleh Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan (LAM-PTKes).
Asesmen ini dihadiri oleh tim asesor dari LAM-PTKes, jajaran pimpinan Unram, fakultas, RSUD Provinsi NTB, serta dokter muda. Kegiatan ini menjadi momen penting dalam mendukung perkembangan sektor kesehatan yang lebih baik di masa depan.
Direktur RSUD Provinsi NTB, dr. H. Lalu Herman Mahaputra, M.Kes., M.H., menyampaikan bahwa pertumbuhan populasi di NTB sangat tinggi, sehingga diperlukan tenaga kesehatan yang seimbang dengan jumlah penduduk. Menurutnya, asesmen ini berpotensi meningkatkan kuantitas dan kualitas tenaga kesehatan di daerah tersebut.
“Mengingat kebutuhan tenaga kesehatan yang masih belum ideal, diperlukan sumber daya manusia yang kompeten, terutama dalam bidang kesehatan. Pada tahun 2008 hingga 2009, mencari dokter masih sulit, tetapi kami berharap lulusan FKIK Unram dapat mengabdi di daerah ini,” ujarnya.
Sementara itu, tim asesor yang dipimpin oleh Prof. Dr. dr. H. Muhammad Yusril, M.Ked., Sp.OG., Subsp.FER, menyampaikan bahwa mereka telah menerima berbagai informasi mengenai perkembangan FKIK Unram. Selain itu, sejumlah dokumen asesmen telah diterima untuk ditinjau lebih lanjut.
“Kami sudah bertemu dengan Rektor Unram, dan menurut kami, beliau memiliki visi yang jelas terhadap perkembangan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan. Kami juga telah menerima berbagai dokumen asesmen yang akan kami tinjau dan nilai. Harapannya, program studi Obstetri dan Ginekologi ini semakin berkembang dan mampu bersaing di tingkat nasional. Akreditasi ini bukan hanya penilaian, tetapi juga bentuk pembinaan,” ungkapnya.
Prof. Dr. dr. Sukman T. Putra, Sp.A(K), dalam sambutannya menekankan bahwa asesmen ini merupakan proses yang kompleks. Data yang diverifikasi harus sesuai dengan dokumen asli yang diserahkan. Ia juga menegaskan bahwa asesmen ini tidak hanya berfokus pada penilaian, tetapi juga pembinaan melalui model interaktif yang akan diterapkan ke depannya.
“Penilaian akreditasi ini sangat kompleks karena harus mencerminkan kondisi yang sebenarnya. Kami telah mempelajari seluruh dokumen asesmen, dan tujuan utama kami bukan hanya menilai, tetapi juga memberikan masukan dan pembinaan,” tegasnya.
Momentum asesmen akreditasi ini menjadi langkah strategis dalam pengembangan dan peningkatan kualitas Program Studi Obstetri dan Ginekologi FKIK Unram. Harapannya, kegiatan ini dapat menghasilkan lulusan yang berkualitas, meningkatkan mutu pendidikan, serta memastikan tenaga pendidik yang kompeten di bidangnya. (ron)
