spot_img
Rabu, Maret 19, 2025
spot_img
BerandaNTBLOMBOK BARATDi Tengah Pemangkasan DAK, Bupati Diminta Lobi Anggaran Pusat untuk Tata Kota...

Di Tengah Pemangkasan DAK, Bupati Diminta Lobi Anggaran Pusat untuk Tata Kota Gerung

Giri Menang (Suara NTB) – Wacana Pemerintah Daerah (Pemda) untuk melakukan perubahan di Lombok Barat (Lobar) terus menyimpan harapan baru di kalangan publik. Terutama rencana Pemda menata Kota Gerung menjadi ibu kota Kabupaten, mendapat dukungan dari DPRD Lombok Barat. Namun Bupati LAZ diminta melobi pusat untuk menata kota tersebut, pasalnya kondisi Anggaran terbatas dampak pemangkasan Anggaran pusat.

Anggota Komisi ll H.Jumahir mengatakan, melihat kondisinya saat ini, Kota Gerung memang perlu dibenahi dan terobosan untuk ditata supaya wajahnya berubah kesannya menjadi sebuah Kota Kabupaten.”Program Bupati dan wakil Bupati periode 2025-2030 ke depan sangat menarik, terutama terkait  pembenahan Kota Gerung sebagai ibukota Kabupaten. Artinya Gerung akan menjadi sebuah kota perekonomian dan bisa meningkatkan keramaian,” ujarnya, kemarin.

Namun dilain sisi kata H. Jumahir, karena di tahun 2025 sekarang tengah terbentur efisiensi dan terjadi pemangkasan anggaran, pemerintah daerah harus cerdas untuk mencari sumber-sumber pendanaan di level pemerintahan pusat. Sebab melihat dari nilai APBD kita, kemudian berapa besar dari DAU yang akan terpangkas, sepertinya belum memungkinkan untuk pembenahan ibukota Gerung yang dimaksud.

“Makanya perlu ada dana dana pusat untuk kita jemput terutama sekali dengan intens berkomunikasi,” tegas H. Jumahir. Kemudian lanjutnya, tumbuhnya sebuah Kota, tidak terlepas dari pelayanan, baik itu fasilitas perhotelan maupun fasilitas pusat perbelanjaan, sebagai salah satu sound sistem didalam pengembangan perbelanjaan itu sendiri. Pemda harus banyak banyak menjaring relasi dengan pihak swasta atau dengan kalangan investor.

“Yakin saja akan ada investor yang mau membuka usaha di Gerung asalkan Pemda menyuguhkan kemudahan dalam soal perijinan,” katanya. Penataan Kota Gerung harus optimal dilakukan manakala wacana Gerung menjadi Ibukota Kabupaten.Untuk itu, pemikiran pembangunan harus berorientasi bahwa hasilnya dapat dinikmati dalam waktu yang berkepanjangan. “Perencanaan adalah kunci utama dan harus komitmen,”jelasnya. (her)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -


VIDEO