Mataram (suarantb.com) – Momen Idulfitri menjadi tradisi umat Islam untuk bersilaturahmi. Anggota DPR RI dari Fraksi NasDem H. Fauzan Khalid pun memanfaatkan momen Idulfitri 1446 Hijriah Tahun 2025 ini untuk bersilaturahmi dengan para konstituen di kediamannya di Desa Sandik, Lombok Barat, selama dua hari pada Selasa dan Rabu (1-2/4/2025).
Para konstituen bersama masyarakat dari berbagai daerah di Pulau Lombok hadir dalam gelaran open house ini. Open house ini dihadiri masyarakat dari berbagai profesi, di antaranya para pejabat, mantan pejabat, jurnalis, para kepala desa, rekan dan sahabat, kerabat, tetangga, warga sekitar Desa Sandik serta sejumlah masyarakat lainnya.
Para konstituen dan masyarakat yang hadir dalam gelaran open house tampak antusias bersilaturahmi dan bersalam-salaman dengan H. Fauzan Khalid, Anggota Komisi II DPR RI dari daerah pemilihan (dapil) Pulau Lombok ini. Mereka bersalam-salaman saling memaafkan pada ajang silaturrahmi ini.
“Momen silaturahmi Lebaran ini penting, selain saling memaafkan, momentum Lebaran ini juga dapat semakin mempererat tali silaturrahmi dan hubungan dengan keluarga, kerabat dan masyarakat. Saya senang bisa menghadiri gelaran open house yang digelar Anggota DPR RI, H. Fauzan Khalid di Desa Sandik. Selain bertemu H. Fauzan Khalid dan keluarga, saya juga bisa bertema teman lama yang hadir. Ini bagus, bagus sekali,” ujar salah seorang jurnalis media nasional yang hadir.
Anggota DPR RI Fraksi NasDem, H. Fauzan Khalid mengatakan, ajangan silaturahmi lebaran ini merupakan momentum yang sangat baik dan penting karena bisa mempertemukan banyak orang. Saling memaafkan, karena kita sebagai mansia tak lepas dari khilaf dan kesalahan.
Menurut Fauzan, silaturahmi Hari Raya Lebaran Idul Fitri tidak sekadar ajang berkumpul, tetapi juga menjadi ajang berbagi pengalaman, saling menguatkan, dan saling memberikan kebahagiaan sesama umat manusia. “Momen Hari Raya Idul Fitri diharapkan bermanfaat untuk semakin mempererat hubungan keluarga, kerabat, tetangga dan semua masyarakat dan semakin memperkuat nilai-nilai kebersamaan dengan semua umat,” jelas Anggota Komisi II DPR RI ini.
Hari Raya Idul Fitri, selain sebagai perayaan berakhirnya bulan suci Ramadan, juga memiliki banyak makna. Salah satunya menjadi ajang silaturahmi. Silaturahmi berarti sebagai upaya menjalin dan mempererat hubungan yang baik dengan sesama umat. Tradisi silaturrahmi di kalangan umat muslim ini ditandai saling mengunjungi keluarga, kerabat, dan para sahabat untuk saling memaafkan untuk mempererat tali silaturahmi.
Silaturahmi pada hakikatnya bermakna kembali ke fitrah atau keadaan manusia bersih dan suci. Manusia seperti lahir kembali menjadi sosok baru tanpa dosa. Menjalin silaturahmi merupakan perintah Allah SWT dan sangat dianjurkan dalam ajaran Islam. (r)
