Taliwang (Suara NTB) – Pasca ditetapkan lulus tes adminstrasi, lima calon Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sumbawa Barat menjalani tes kesehatan jasmani dan rohani serta narkoba.
Sesuai jadwal, tahapan tes kedua itu mulai dilaksanakan, Rabu, 9 April 2025.
Pantauan media ini di RSUD Asy Syifa KSB yang menjadi lokasi tes kesehatan. Pada hari pertama tes kesehatan ini, diikiuti oleh 3 orang peserta. Mereka diantaranya adalah Abdul Hamid, Khusnarti dan Suhadi.
Direktur RSUD Asy Syifa dr Carlof menerangkan, pelaksanaan tes kesehatan para calon Sekda KSB di RSUD Asy Syifa itu sesuai dengan permintaan tim Panitia Seleksi (Pansel) JPT Pratama Sekda KSB. “Jadi kami sebagai fasilitas kesehatan yang ditunjuk oleh Pansel Sekda untuk melaksanakannya (tes kesehatan),” terangnya kepada wartawan.
Carlof menuturkan, di hari pertama ini hanya ada 3 peserta yang dijadwalkan menjalani rangkaian tes. Dua calon lainnya, yakni Amir Sarifuddin dan Hairul menkonfirmasi diri akan datang pada hari berikutnya (Kamis). “Jadwal tes kesehatannya kan sampai tanggal 11 April. Jadi waktunya masih sangat luang bagi peserta lainnya,” paparnya.
Pada tes kesehatan jasmani dan rohani serta narkoba ini para kandindat Sekda KSB ke-6 ini akan melalui serangkaian pemeriksaan. Selain pemeriksaan rinci kesehatan secara fisik, Carlof menyebut mereka juga akan melalui tes kejiwaan, tes tertulis psykometri, Labor Narkotika, serta tes wawancara kesehatan oleh psikiater.
“Pemeriksaannya menyeluruh dan setiap peserta wajib melalui semua rangkaian pemeriksaan dan pengetesan itu,” sebut Carlof seraya mengatakan hasil tes nanti akan diserahlan langsung ke tim Pansel Sekda KSB. “Jadi kita bertanggung jawab kepada Pansel dan akan melaporkan hasil sesegera mungkin setelah semua kandidat kami periksa,” sambung mantan kepala Puskesmas Sekongkang ini.
Terpisah kepala BKPSDM KSB, Mulyadi mengatakan, tes kesehatan jasmani dan rohani serta narkoba ini menjadi salah satu indikator penentuan para kandidat untuk lolos ke tahap berikutnya.
Hasil dari rangkaian tes kesehatan itu nantinya menjadi bahan penilaian bagi tim Pansel untuk menetapkan kandidat 3 besar calon Sekda yang akan diserahkan kepada Bupati selaku Pejabat Pembinan Kepegawaian (PPK).
“Mudah-mudahan prosesnya berjalan lancar dan semua calon bisa mengikuti seluruh rangkaian tes kesehatan itu,” kata Mulyadi yang juga menjabat sebagai Pj Sekda KSB ini. (bug)
