Selong (Suara NTB) – Dalam rangka optimalisasi capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD), Pemerintah Kabupaten Lombok Timur (Lotim) membentuk Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan Mineral Bukan Logam dan Batuan (MBLB). Jumat, tanggal 11 April 2025, Wakil Bupati (Wabup) H. Muhammad Edwin Hadiwijaya melepas Satgas tersebut untuk langsung bertugas.
Anggota Satgas terdiri dari Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Satuan Polisi Pamong Praja (Pol PP) dan jajaran Dinas Perhubungan (Dishub).
Wabup menegaskan, para petugas yang tergabung dalam Satgas senantiasa menjaga adab dan tutur kata dalam pelaksanaan tugas. Diingatkan, Pemda Lotim tidak menginginkan terjadi gejolak baik di kalangan penambang maupun masyarakat.
Satgas PAM MBLB ini berhadapan langsung dengan masyarakat. “Tetaplah menjaga adab dan tutur kata yang baik saat bersama masyarakat ,” pesannya.
Integritas harus dijaga dengan baik. Setelah di lepas, Wabup mengatakan akan mengevaluasi kinerja semua Satgas. “Tiga hari ke depan kita akan evaluasi,” katanya.
Wabup meminta dibuat segera tempat pengaduan atau laporan kondisi lapangan yang dihadapi petugas agar dapt segera direspon dan disesuaikan dengan kondisi lapangan.
Selain optimalisasi PAD, Satgas ini bertugas untuk mengecek perizinan seluruh tambang. Tambang yang belum berizin didorong untuk segera mengajukan perizinan.
Setelah ada kepastian data, ke depan akan dilakukan pembinaan. Kegiatan sosialisasi kepatuhan membayar pajak akan dilakukan.
Wabup mengakui tidak mudah untuk menumbuhkan kesadaran para penambang, mengingat upaya yang sama telah dilakukan sejak lama.(rus)
