Taliwang (Suara NTB) – Warga Desa Tamekan, Kecamatan Taliwang digemparkan dengan penemuan jasad bayi di tepi sungai desa setempat, Kamis, 8 Mei 2025.
Informasi diperoleh media ini, penemuan bayi itu terjadi sekitar pukul 13.00 Wita oleh seorang warga. Dan kabarnya pun seketika meluas karena viral di media sosial.
Kepala Desa Tamekan, Yulhaedir yang dikonfonfirmasi wartawan membenarkan peristiwa penemuan mayat bayi oleh warganya tersebut. Ia menuturkan, jasad bayi berjenis kelamin laki-laki itu pertama kali ditemukan oleh warganya bernama Deni. “Itu yang temukan warga kami,” katanya via sambungan telepon.
Mengutip penuturan Deni, Yulhaedir menjelaskan, penemuan jasad bayi itu terjadi tidak disengaja. Saat itu Deni dari rumahnya yang kebetulan dekat bantaran sungai melihat adanya seekor Biawak yang sedang menyeret-nyeret sebuah benda mencurigakan.
Penasaran dengan benda tersebut, Deni kata Yulhaedir lantas mendekati lokasi Biawak tersebut. Dan setelah melihat jelas benda mencurigakan tersebut, Deni menyadari bahwa itu adalah jasad bayi laki-laki yang hendak dimangsa oleh sang biawak.
“Deni kemudian bersama warga lainnya melakukan evakuasi terhadap jasad bayi itu. Dan kami pun segera melaporkannya ke polisi,” kata Yulhaedir seraya menambahkan jasad bayi yang masih lengkap dengan ari-arinya itu lansung dibawa ke RSUD Asy Syifa.
“Kami tidak tahu lanjutannya prosesnya. Namun yang jelas sudah kami laporkan ke Polsek Taliwang,” sambungnya.
Pihak kepolisian sendiri sejauh ini belum merilis keterangan terkait temuan jasad bayi di sungai Desa Tamekan itu. Namun demikian, video penemuan mayat bayi tersebut viral di media sosial dan mendapatkan komentar beragam dari warganet. Sebagian warga menyampaikan rasa ibanya, namun banyak juga meminta aparat penegak hukum untuk mengusut tuntas pelaku pembuang bayi tersebut. (bug)
