Mataram (Suara NTB) – Prestasi membanggakan diraih oleh SMPN 13 Mataram dalam ajang Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) 2025. Meskipun hanya mengikuti dua cabang olahraga yang dipertandingkan, yakni karate dan pencak silat, sekolah ini berhasil meloloskan dua atletnya ke tingkat provinsi.
Dua atlet tersebut adalah Heluwa untuk cabang karate dan Arkana untuk cabang pencak silat. Keduanya meraih posisi runner-up dalam seleksi tingkat kota di Gelanggang Pemuda, Kota Mataram, pada 3 dan 4 Juni 2025 lalu. Namun tetap berhak melaju ke tingkat provinsi karena kuota yang diambil adalah dua terbaik dari tiap cabang.
“Alhamdulillah, saya tidak menyangka bisa lolos. Lawannya berat-berat, tapi saya berusaha semaksimal mungkin,” ujar Heluwa, siswi kelas VIII yang dikenal disiplin dalam latihan.
Senada dengan Heluwa, Arkana juga mengaku bangga bisa mewakili sekolah di level yang lebih tinggi. “Saya akan berlatih lebih keras lagi agar bisa memberikan hasil terbaik di provinsi. Semoga bisa membanggakan sekolah dan orang tua,” ungkap siswa kelas 7 tersebut.
Guru olahraga sekaligus pembina ekstrakurikuler bela diri, Hadi Puryanto mengapresiasi perjuangan anak didiknya. “Dengan keterbatasan fasilitas, mereka tetap mampu bersaing. Ini bukti bahwa semangat dan kerja keras bisa mengalahkan keterbatasan,” ujarnya.
Kepala SMPN 13 Mataram, H. Ahmad Saehu mengatakan, kedua atlet saat ini tengah menjalani latihan rutin yang lebih intensif, dengan dukungan penuh dari pihak sekolah dan orang tua. “SMPN 13 Mataram berharap keberhasilan ini menjadi pemicu semangat bagi siswa lainnya untuk terus berprestasi di bidang olahraga maupun akademik,” pungkasnya. (ron)
