Sumbawa Besar (Suara NTB) – Kepolisian Sektor (Polsek) Empang, mengamankan ratusan botol minuman keras berbagai jenis serta puluhan slop rokok tanpa cukai dalam operasi Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD). Polsek Empang melaksanakan operasi itu di wilayah Kecamatan Empang dan Tarano, Kamis, 28 Agustus 2025 sekitar pukul 08.30 Wita.
“KRYD kami laksanakan sebagai respons atas keluhan masyarakat terkait peredaran miras ilegal di Kecamatan Empang dan Tarano. Sementara untuk barang bukti itu sudah kami sita untuk diproses lebih lanjut,” kata Kapolsek Empang AKP Nakmin, kepada wartawan, Kamis, 28 Agustus 2025.
Operasi gabungan tersebut dilakukan dengan cara menyisir sejumlah lokasi yang diduga menjadi tempat peredaran miras. Lokasi pertama dilakukan penggeledahan di rumah S di Desa Empang Bawa. Namun, tidak ditemukan miras dan dilanjutkan di rumah AZ di Desa Empang Atas.
“Di lokasi kedua (rumah AZ), kami mengamankan 90 botol Bir Bintang, satu botol anggur merah, serta 28 slop rokok tanpa cukai dengan berbagai merek,” ucapnya.
Selanjutnya tim bergerak ke rumah OR di Desa Labuan Jambu, Kecamatan Tarano dan rumah OR petugas mengamankan tiga dus dan satu botol anggur merah serta 28 dus dan delapan dus botol bir. Di Kecamatan Tarano, polisi mengamankan 15 botol bir bintang, dan di Desa Labuan Bintang sebanyak 10 botol.
“Total barang bukti yang kita sita dari seluruh lokasi mencapai 142 botol bir bintang, 48 botol anggur merah, dan 28 slop rokok ilegal tanpa cukai,” tambahnya.
Ia menjelaskan, miras menjadi salah satu pemicu gangguan Kamtibmas di masyarakat inilah yang menjadi atensi pihaknya. Jadi penjualannya perlu izin dan pemantauan, kegiatan seperti juga akan terus ditingkatkan karena masih ada saja warung yang nakal.
“Razia ini kami lakukan untuk bisa memberikan keamanan dan kenyamanan yang optimal ke masyarakat. Apalagi masyarakat sudah sangat resah dengan peredaran minuman keras dan rokok ilegal, sehingga kami memberikan atensi khusus,” tukasnya. (ils)
