Mataram (Suara NTB) – Setelah melaksanakan kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) selama empat bulan, siswa-siswi SMK Negeri 7 Mataram secara serentak ditarik kembali ke sekolah. Pada tahun 2025/2026 siswa siswi SMKN 7 Mataram yang melakukan PKL sebanyak 372 orang. Mereka tersebar di 70 Dunia Usaha Dunia Industri (DU/DI) BUMN, BUMD serta instansi pemerintah dan swasta di Kota mataram, Lombok Barat dan Lombok Tengah dengan lima kompetensi keahlian serta delapan jurusan.
Kepala SMKN 7 Mataram Drs. Artawan, ST,.MT., menjelaskan, kegiatan PKL merupakan bagian penting dalam proses pembelajaran di SMK. ‘’Melalui kegiatan ini siswa dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh di sekolah ke dunia kerja yang sesungguhnya,’’ ujarnya, Kamis (30/10).
Artawan juga menyampaikan terim kasih kepada seluruh mitra DU/DI yang telah menerima dan membimbing siswa selama melaksanakan PKL. Menurutnya kerja sama antar sekolah dan industri merupakan kunci penting dalam menyiapkan lulusan yang kompeten, siap kerja serta mampu bersaing di dunia industri yang semakin berkembang.
Sementara itu, Wakil Kepala Bidang Humas SMKN 7 Mataram Laely Haryanti, ST., MT., mengatakan PKL merupakan salah satu komponen penting dalam pendidikan di SMK yang merupakan bagian integral dari kurikulum pendidikan kejuruan dan berorientasi pada penguasaan kompetensi di bidang tertentu.
‘’Melalui PKL itu siswa diberikan kesempatan untuk mengaplikasikan pengetahuan tioritisnnya yang diperoleh di sekoalah ke dalam dunia usaha sesungguhnya,’’ harapnya.
PKL yang dikuti 372 siswa siswi ini disebar di instansi pemerintah dan swasta ini dilaksanakan selama 4 bulan diharapkan mampu mengembangkan keterampilan teknis, meningkatkan etos kerja serta membangun karekter profesional untuk menghadapi masa depan .
Sementara Winda Apriani, siswa Jurusan Akuntansi menyampaikan terima kasih atas kesempatan yang diberikan untuk belajar dan bekerja di lingkungan yang nyata. Menurutnya, selama PKL tidak hanya belajar keterampilan teknis sesuai jurusan, tetapi juga hal hal penting seperti disiplin, tanggung jawab komunikasi dan kerja sama tim.
Pembimbing PKL di Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi NTB Bohari, S.Sos., menyampaikan siswi SMKN 7 Mataram yang PKL di tempatnya menunjukkan sikap yang baik dan mampu mengikuti ritme pekerjaan dengan cepat. ‘’Kami melihat potensi besar dari siswi -siswi SMKN7 Mataram tudak hanya memilki pengetahuan dasar yang kuat tapi semangat belajar yang tinggi, sehingga ke depannya kerja sama ini terus berlanjut,’’ ujarnya. (ham)
