Mataram (suarantb.com) – Universitas Islam Al-Azhar (Unizar) menunjukkan komitmen untuk memperkuat budaya mutu perguruan tinggi, khususnya dalam menyesuaikan implementasi SPMI dengan Permendiktisaintek No. 39 Tahun 2025. Hal ini ditunjukkan melalui Workshop Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) dan Audit Mutu Internal (AMI) yang digelar Unizar di Aula Abdurrahim Unizar, sejak Rabu (3/12/2025) sampai dengan Jumat (5/12/2025).
Pada Rabu (3/12/2025), tempat acara tampak dipenuhi para pimpinan universitas, dosen, tenaga kependidikan, serta tamu undangan dari berbagai perguruan tinggi di NTB. Workshop ini diinisiasi oleh Badan Penjaminan Mutu (BPM) Unizar dan menghadirkan tiga narasumber nasional yang berpengalaman dalam pengembangan sistem penjaminan mutu. Acara dipandu oleh moderator sekaligus Sekretaris BPM, Baiq Diah Fitasari, S.Si., M.Sc.
Selama tiga hari, peserta workshop mendapat pendalaman materi dari tiga narasumber terkemuka: Prof. Dr. drh. Nyoman Sadra Dharmawan, M.S., dari Tim Pengembangan SPMI, Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) Membawakan materi mengenai pengembangan dan implementasi SPMI sesuai Permendiktisaintek No. 39/2025, serta diskusi mendalam terkait SPM-Dikti, SPMI, SN-Dikti, dan konsep AMI, Dr. Ir. Nyoman Utari Vipriyanti, M.Si
Fasilitator SPMI LLDikti Wilayah VIII Menyampaikan materi teknis tentang penyusunan dokumen SPMI, mulai dari kebijakan, manual, standar, hingga formulir, serta perencanaan dan pelaksanaan Audit Mutu Internal dan Ida Bagus Gede Kawi Adnyana PIC SPMI LLDikti Wilayah VIII Mengulas secara komprehensif mekanisme pelaporan SPMI yang harus dilakukan perguruan tinggi.
Kegiatan ini dihadiri oleh 55 peserta yang terdiri dari para pimpinan universitas dan fakultas, auditor internal, penjaminan mutu tingkat universitas dan fakultas, serta dosen dan tenaga kependidikan. Peserta juga berasal dari perguruan tinggi lain di NTB, di antaranya: Akademi Kesehatan Gigi Karya Adi Suhada Mataram, Universitas Bima Internasional MFH, Institut Kesehatan Yarsi Mataram, Universitas Pendidikan Mandalika dan Institut Pendidikan Nusantara Global Praya.
Dari internal Unizar, hadir tokoh-tokoh penting seperti Ketua Senat Akademik Unizar Dr. Drs. H. Sahar, SH., MM, Wakil Rektor III Dr. Fathurrahman, SE., M.Ak, Wakil Rektor IV Dr. dr. Iing, M.Erg, Kepala BPM dr. Velia Maya Samodra, serta seluruh Kepala Biro dan pejabat struktural lainnya.
Langkah Strategis Unizar Percepat Peningkatan Mutu
Ketua Panitia, Baiq Diah Fitasari, S.Si., M.Sc., menjelaskan kegiatan ini merupakan langkah strategis untuk mempercepat peningkatan mutu akademik dan non-akademik di lingkungan Unizar. Workshop ini bertujuan meningkatkan pemahaman pimpinan unit, dosen, dan tenaga kependidikan mengenai siklus PPEPP dalam SPMI berdasarkan regulasi terbaru. Meningkatkan kompetensi auditor internal melalui pelatihan dan pendampingan AMI. Serta, menyatukan persepsi dan prosedur kerja agar implementasi SPMI dan AMI berjalan seragam, efektif, dan berkelanjutan.
Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung, termasuk Rektor, narasumber, panitia, dan peserta yang telah meluangkan waktu mengikuti kegiatan ini.

Ketua Senat Akademik, Dr. Drs. H. Sahar, SH., MM., memberikan apresiasi tinggi terhadap pelaksanaan workshop. Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi sangat berarti karena Universitas Islam Al-Azhar sudah meraih prestasi membanggakan: Juara 2 Pelaporan SPMI se-PTS Bali dan NTB dari LLDikti Wilayah VIII.
“Keputusan yang telah kita tetapkan harus mampu kita pertahankan. Oleh karena itu, setiap materi dan arahan dari narasumber harus dipahami dengan baik. Jangan sampai masih ada kebingungan setelah kegiatan selesai,” tegasnya.
Menurutnya, workshop seperti ini menjadi sarana terbaik untuk memahami makna mendalam dari setiap ketentuan, terutama ketika disampaikan langsung oleh para ahlinya.
Ketua Senat kembali menegaskan bahwa Unizar sangat menghargai kerja keras BPM dalam menghadirkan kegiatan berkualitas yang bermanfaat tidak hanya bagi Unizar, tetapi juga bagi berbagai perguruan tinggi lain yang ikut berpartisipasi. Workshop ini sejalan dengan warisan visi besar pendiri Unizar, H. Abdurrahim, S.H., Sekda Provinsi NTB pertama, yang membangun fondasi kuat bagi pendidikan Islam modern di Lombok. (ron/*)

