Oleh: drg. Luh De Puspita Dewi, Sp. Ort.Â
Gigi yang rapi bukan hanya soal penampilan. Selain meningkatkan estetika senyum, gigi yang teratur juga berperan penting dalam fungsi pengunyahan dan kesehatan mulut secara keseluruhan. Bahkan, gigi yang rapi bisa menjadi syarat untuk melamar pekerjaan tertentu atau mendaftar di sekolah kedinasan.
Perawatan ortodonti menjadi solusi untuk mendapatkan gigi yang rapi. Perawatan ini memiliki dua ciri khas utama: dilakukan secara berkesinambungan dan oleh satu operator, yakni dokter gigi spesialis ortodonti. Ketika seorang pasien memutuskan untuk menjalani perawatan ortodonti, tercipta komitmen antara dokter gigi spesialis ortodonti dan pasien tersebut hingga perawatan selesai.
Komitmen dan Konsistensi dalam Perawatan
Komitmen ini meliputi kunjungan rutin untuk kontrol. Setelah pemasangan kawat gigi, kontrol selanjutnya tetap dilakukan oleh dokter gigi spesialis yang sama. Ini berarti dokter gigi bertanggung jawab mulai dari menetapkan diagnosis, merancang rencana perawatan, melakukan pemasangan kawat, hingga melepas bracket saat perawatan dinyatakan selesai. Dalam konteks ini, dokter gigi spesialis ortodonti yang merawat tidak bisa melimpahkan tugas kontrol rutin kepada dokter lain.
Menghadapi Ketidakhadiran Dokter
Namun, bagaimana jika dokter yang merawat berhalangan hadir? Pasien biasanya sudah dijadwalkan sebelumnya untuk kontrol rutin. Jika dokter tidak bisa hadir pada jadwal yang ditentukan, pasien akan diinformasikan lebih awal sehingga bisa menjadwalkan ulang kontrol mereka.
Perlu diingat, perawatan ortodonti berbeda dengan perawatan gigi lainnya. Jika perawatan gigi lainnya bertujuan menyembuhkan penyakit gigi dan gusi, perawatan ortodonti memerlukan kondisi gigi yang bebas dari lubang dan jaringan pendukung yang sehat. Karena itu, perawatan ortodonti tidak termasuk dalam kategori perawatan gawat darurat yang membutuhkan penanganan segera, sehingga penjadwalan ulang masih memungkinkan.
Solusi untuk Kondisi Darurat
Jika ada masalah mendesak seperti kawat yang tajam atau keluhan lainnya, pasien dapat diarahkan untuk mendapatkan penanganan dari dokter gigi yang direkomendasikan oleh dokter gigi spesialis ortodonti mereka.
Rencana Perawatan dan Kepindahan Pasien
Salah satu hal penting yang perlu dipertimbangkan sebelum memulai perawatan ortodonti adalah rencana pasien untuk pindah ke luar kota dalam 1 atau 2 tahun ke depan. Jika ada rencana pindah, dokter gigi spesialis ortodonti biasanya akan menyarankan pasien untuk memulai perawatan di kota tujuan. Hal ini untuk menghindari hambatan dalam jadwal kontrol yang bisa mengganggu proses perawatan.
Dalam situasi di mana pasien harus pindah mendadak ke luar pulau, mereka akan diarahkan untuk pindah perawatan. Dokter gigi spesialis ortodonti akan memberikan surat pindah perawatan yang mencakup identitas pasien, alasan pindah, rincian perawatan terdahulu, rencana perawatan selanjutnya, serta catatan penting terkait kondisi gigi pasien. Pasien juga perlu membawa foto gigi dan wajah sebelum perawatan, foto rontgen, dan model gigi.
Kesinambungan dan Komunikasi yang Baik
Inti dari perawatan ortodonti yang sukses adalah kesinambungan dan komunikasi yang baik antara dokter dan pasien. Selama proses perawatan, pasien diharapkan aktif berkomunikasi dengan dokter gigi spesialis ortodonti mereka, mengajukan pertanyaan tentang perawatan yang sedang dijalani, serta mengungkapkan hambatan yang mungkin dihadapi.
Dengan begitu, perawatan ortodonti dapat berjalan lancar dan hasil akhirnya adalah gigi yang rapi serta senyum yang menawan. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda yang sedang mempertimbangkan perawatan ortodonti! (*)