Praya (Suara NTB) – Terhitung mulai Minggu, 15 September 2024, Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid (BIZAM) telah menambah jam operasinya. Dari sebelumnya hanya 15 jam menjadi 24 jam penuh. Penambahan jam operasional bandara tersebut sebagai salah satu bentuk dukungan bagi penyelenggaraan event MotoGP yang akan berlangsung di Pertamina Mandalika International Circuit pada 27-29 September 2024 mendatang.
“Untuk mendukung MotoGP, BIZAM beroperasi 24 jam penuh. Mulai 15 September 2024 kemarin, hingga 1 Oktober 2024 mendatang. Dari sebelumnya hanya 15 jam sehari,” ungkap General Manager PT. Angkasa Pura (AP) Indonesia Kantor Cabang Bandara Lombok, Barata Singgih Riwahono, Rabu, 18 September 2024.
Penambahan waktu operasional bandara tersebut lanjutnya dilakukan untuk mengakomodir banyaknya permintaan penerbangan tambahan atau extra flight dari sejumlah maskapai jelang gelaran MotoGP kali ini. Di mana hingga saat ini pihaknya telah menerima sebanyak 74 permintaan extra flight. Dengan maskapai Garuda Indonesia mengajukan 40 extra flight, Citilink 18 extra flight serta AirAsia dan Wings Air masing-masing 8 extra flight.
Terkait kesiapan dukungan dari sisi infrastruktur, fasilitas, maupun personel di BIZAM, Barata menegaskan juga tidak ada persoalan. Bahwa pengembangan BIZAM telah tuntas dilakukan pada tahun 2021 lalu. Dengan panjang run way hingga 3.300 meter, BIZAM mampu melayani operasional pesawat berbadan besar sekelas Boeing 777 sekalipun. Apron dengan 20 parking stand juga siap menampung pesawat yang datang.
Begitu pula untuk terminal penumpang, dengan kapasitas hingga 7 juta penumpang per tahun siap menerima kedatangan para pembalap dan penonton dari seluruh Indonesia bahkan luar negeri. Ditambah pelataran kargo yang dapat menampung hingga 40 truk kargo, memastikan layanan kargo bisa maksimal.
“Infrastruktur, fasilitas, dan personel yang ada di bandara sudah siap untuk menyambut datangnya kargo logistik MotoGP 2024, pembalap, tim ofisial hingga penonton ajang balap motor terbesar di dunia ini,” terangnya.
Masih menurut Barata, untuk pergerakan penumpang pesawat udara di BIZAM diprediksi puncaknya terjadi pada 29 September 2024 mendatang. Dengan perkiraan jumlah penumpang naik sekitar 23 persen menjadi 12.573 penumpang. Dibandingkan dengan puncak pergerakan penumpang pada MotoGP 2023 lalu yang tercatat 10.351 penumpang.
“Khusus untuk kargo logistic pendukung MotoGP akan tiba di BIZAM pada 24 dan 25 September 2024 mendatang. Diangkut menggunakan lima pesawat kargo Qatar Airways jenis Boeing 777F. Dengan total berat mencapai 500 ton lebih,” tambah Direktur Utama MGPA Priandhi Satria, secara terpisah. (kir)
