Mataram (Suara NTB) – Provinsi NTB punya peluang sangat strategis menjadi destinasi wisata olahraga dunia. Setelah adanya Sirkuit Mandalika, dan motocross kelas dunia MXGP, NTB juga bisa memiliki lapangan sepak bola berkelas dunia.
Calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTB nomor urut 2, Zulkieflimansyah–Suhaili FT atau Zul-Uhel bakal membangun stadion sepak bola internasional di NTB. Pembangunan stadion sepak bola berkalas dunia ini tertuang dalam 12 Program Unggulan Zul-Uhel.
Koordinator Relawan Bang Abah, Karman BM, mengatakan pembangunan stadion sepak bola internasional merupakan cita-cita Bang Zul untuk terus mendukung NTB sebagai destinasi sport tourism di NTB.
“Cita-cita Bang Zul dari dulu bagaimana membangun NTB menjadi destinasi sport tourism. Kita sudah punya gelaran MotoGP di Mandalika, sudah punya balapan motocross kelas dunia atau MXGP. Sekarang giliran punya stadion sepak bola internasional,” ujar Karman, Sabtu, 19 Oktober 2024.
Dia mengatakan, dengan adanya stadion internasional nanti, NTB dapat menjadi tuan rumah sepak bola dunia.
“Ini mungkin terdengar mustahil, itu seperti pikiran orang banyak sebelum NTB memiliki Sirkuit Mandalika. Mustahil ada MotoGP di Lombok, tapi faktanya sekarang setiap tahun digelar,” ujarnya.
Mengutip kata yang sering diucapkan Bang Zul, perjalanan selalu dimulai dengan langkah pertama. Karman merasa optimis NTB bakal semakin mendunia dengan kehadiran stadion sepakbola internasional.
Terlebih lagi, kata Karman, Bang Zul memiliki kepiwaian lobi di tingkat nasional. Sehingga sangat mudah untuk menghadirkan Timnas sepakbola berlaga di NTB.
Dengan berdirinya stadion internasional nanti, bukan tidak mungkin bahwa laga Timnas Indonesia melawan negara-negara lainnya dapat terselenggara di Lombok. Apalagi pemerintah pusat gencar mendukung Lombok sebagai destinasi kelas dunia yang menjadi Bali kedua di Indonesia.
“Ya bukan tidak mungkin kita akan melihat Timnas kesayangan kita melawan negara lain dari rumah kita sendiri. Bukan lagi dari televisi atau pergi jauh-jauh ke kota-kota besar di Indonesia,” katanya.
Karman mengatakan pembangunan stadion sepak bola dunia selaras dengan NTB yang menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028. Sehingga sarana dan prasarana perhelatan cabor-cabor PON dibangun di NTB dan NTT yang menjadi tuan rumah.
Karman juga mengungkapkan, sejak menjabat Gubernur NTB sebelumnya, Bang Zul sukses menjadikan NTB sebagai tuan rumah PON yang saat itu menjabat Mori Hanafi sebagai Ketua KONI NTB.
“Kepiawaian Bang Zul dalam melakukan lobi di pemerintah pusat selalu sukses menghadirkan manfaat bagi NTB. Sebut saja tuan rumah PON atas berkat lobi-lobi Bang Zul bersama Mori Hanafi,” kata dia.
Sebelumnya, Bang Zul juga mengatakan bahwa NTB akan memiliki stadion internasional berstandar internasional.
“PON nanti pembukaan maupun penutupan kita punya minimal satu stadion yang luar biasa berstandar dunia,” ujar Bang Zul.
“Venue PON juga nanti akan tersebar di kabupaten dan kota di NTB. Minimal kita mempunyai fasilitas olahraga yang bagus lah,” katanya. (bul)