Mataram (Suara NTB) – Sebanyak 7 juta lebih surat suara yang sudah diterima KPU Provinsi NTB dari percetakan mendapatkan pengawasan ketat dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Dalam pengawasan logistik Pilkada NTB 2024, Bawaslu NTB melakukan pengawasan melekat. Dua hal yang dipastikan adalah soal kesesuaian jumlah dan juga kualitas surat suara.
“Untuk memastikan ketepatan jumlah dan kualitas surat suara ini, kami sudah melakukan sejumlah upaya pencegahan. Mulai dari bersurat langsung ke perusahaan percetakan dan juga pada KPU,” kata Kordiv Pencegahan, Parmas Bawaslu NTB Hasan Basri pada Senin, 21 Oktober 2024.
Pengawasan melekat yang dilakukan Bawaslu NTB terhadap distribusi surat suara telah dilakukan sejak pengiriman dari percetakan di Gresik, Jawa Timur sampai tempat kedatangan pertama di Gudang Logistik KPU Lombok Barat, Gelogor, Kecamatan Kediri, Lombok Barat, Minggu, 20 Oktober 2024.
Kata Hasan, sampai sore Senin, kemarin, 21 Oktober 2024, surat suara Pilgub NTB telah didistribusikan ke gudang logistik 10 Kabupaten/Kota. “Sore ini kami dapat informasi baru sampai Dompu. Untuk selanjutnya dikirim ke Kabupaten Bima dan Kota Bima,” terang Hasan.
Sejauh ini, berdasarkan hasil pengawasan melekat Bawaslu, Hasan menerangkan pihaknya belum menemukan adanya kesalahan dalam prosedur pengiriman surat suara. Di mana truk kontainer yang membawa logistik suara suara dipastikan mendapatkan pengawalan ketat kepolisian dan berhenti di tempat yang sudah ditentukan.
“Jadi sejauh ini tidak ada kami temukan mampir di tempat lain. Sejauh ini jumlahnya juga sudah dipastikan benar. Tinggal kualitasnya yang belum kita tahu. Apakah ada yang buram, dan lain persoalan kualitas lainnya. Karena ini kan pekerjaan manusia, jadi kita pastikan kualitasnya harus baik semuanya,” paparnya.
Selanjutnya Bawaslu NTB akan melakukan pengawasan melekat dalam proses pernyortiran. Terutama dalam memastikan kualitas surat suara. Hasan menegaskan, yang terpenting dari pengawasan itu adalah surat suara tepat jumlah dan tepat kualitas.
Dalam proses pengiriman surat suara, sejauh ini Bawaslu NTB mengapresiasi koordinasi yang baik yang dilakukan jajaran KPU. “Informasi itu secara intens kami dapatkan dari teman-teman di KPU. Komunikasi seperti ini kami harap diteruskan. Dan tentunya kita berharap semuanya berjalan lancar dan kondisi suara suara baik dalam keadaan baik, baik jumlah dan kualitasnya,” pungkas Hasan.
Diketahui Komisi Pemilihan Umum (KPU) NTB telah menerima surat suara untuk Pilkada NTB 2024 di gudang Logistik KPU Lombok Barat, di Gelogor, Kecamatan Kediri, Lombok Barat, Minggu sore (20/10) lalu. Surat suara yang dikirim dari pabrik percetakan PT Temprina Media Grafika, Gresik, Jawa Timur itu diangkut dengan dua truk kontainer dengan total 3.577 kotak berisi 7.134.530 lembar surat suara. (ndi)
