Mataram (Suara NTB) – Masyarakat tidak perlu khawatir mendapatkan identitas kependudukan. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Mataram, telah menyediakan 5.000 blanko kartu tanda penduduk elektronik.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Mataram, Miftahurrahman dikonfirmasi pada, Jumat, 7 Februari 2025 mengakui, beberapa daerah mengalami kesulitan blanko kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP). Kemungikinan penyebabnya adalah belum adanya pengiriman dari Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia.
Akan tetapi, Pemkot Mataram telah menyediakan stok blanko e-KTP mencapai 5.000 keping, sehingga dapat melayani perekaman maupun pencetakan KTP. “Alhamdulillah, ketersediaan blanko KTP mencapai 5.000 keping,” sebutnya.
Blanko KTP ini diperkirakan akan bertahan sampai bulan Maret 2025. Pihaknya akan mengajukan permintaan kembali ke Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Mataram menyebutkan, pencetakan KTP mencapai 50 keping per hari. Petugas melayani pencetakan baru maupun ulang. “Kita mencetak KTP mencapai 50 keping setiap hari,” katanya.
Dalam pelayanan administrasi kependudukan berupa kartu tanda penduduk, kartu keluarga, akta kelahiran, dan lain sebagainya, diharapkan bisa rampung dalam sehari. Peningkatan kualitas pelayanan menjadi prioritas dari pemerintah, sehingga masyarakat terlayani dengan baik. (cem)
