Praya (Suara NTB) – Setelah berhasil mengamankan enam kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lombok Tengah (Loteng) pada Pemilihan Umum (Pemilu) kali ini, Partai Nasdem kini mulai mengalihkan fokus untuk menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada November 2024 mendatang. Komunikasi politik dengan sejumlah pimpinan partai politik (parpol) pun mulai dibangun, meski masih baru sebatas pembahasan informal.
Ketua DPD Partai Nasdem Loteng Ahmad Syamdul Hadi, kepada wartawan di Kantor DPD Partai Nasdem Loteng, Kamis (7/3), mengaku sudah bertemu dengan beberapa pimpinan parpol di Loteng. Salah satu yang dibahas soal persiapan menghadapi pilkada. “Tapi belum ke tahapan yang lebih intens,”terangnya.
Salah satunya dengan PDI Perjuangan yang saat ini masih menjadi mitra koalisi fraksi di DPRD Loteng, sehingga bisa dikatakan pembicaraan dengan PDI Perjuangan sudah sejak lama dibangun. Ditambah beberapa parpol lainnya. “Kalau dengan PDI Perjungan, kita sudah lama bicara,” sebutnya.
Ia menegaskan kalau Partai Nasdem sangat terbuka dengan semua opsi pada Pilkada Loteng mendatang. Pihaknya juga membuka diri jika ada figur-figur kompetens serta satu visi yang ingin maju di Pilkada Loteng melalui Partai Nasdem. Tidak terkecuali kader Partai Nasdem sendiri.
“Mau kader partai atau luar kader partai kita sangat terbuka. Partai Nasdem adalah partai yang terbuka bagi semua orang. DPP pun tidak mengharuskan untuk mengusung kader sendiri. Asalkan figur tersebut memenuhi kriteria yang ditentukan oleh Partai Nasdem, tidak masalah meski bukan kader partai,” tandasnya.
Disinggung apakah koalisi di Pemilihan Presiden (Pilpres) akan berlanjut juga di Pilkada Loteng mendatang, Memed – sapaan akrab Ketua DPD Partai Nasdem Loteng ini menegaskan, tidak ada keharusan. Dengan kata lain, Partai Nasdem siap membuka koalisi dengan parpol manapun. Tidak harus parpol yang menjadi koalisi di tingkat pusat.
Ditanya kriteria calon kepala daerah yang ingin diusung, Memed mengaku ingin mendorong figur-figur muda yang punya visi besar untuk memajukan Loteng. “Kami mendorong figur-figur muda di daerah ini untuk mau ikut dalam kontestasi politik di Pilkada Loteng mendatang. Dan, Partai Nasdem membuka diri untuk itu,” tutupnya. (kir)
