Sumbawa Besar (Suara NTB) – Suhardi (48) warga Kecamatan Empang, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, Selasa 14 mei 2024 sekitar pukul 08.50 wita usai dinyatakan hilang, Senin 13 mei 2024 sekitar pukul 18.30 Wita.
“Korban kita temukan sekitar 450 meter ke arah selatan dari korban terakhir terlihat,” kata Kepala kantor pencarian dan pertolongan Kelas A Mataram, Lalu Wahyu Efendi, Selasa 14 mei 2024
Dijelaskannya, sebelum kejadian, korban terlihat menjaring ikan di sekitar Labuhan Pidang, Kecamatan Empang sekitar pukul 18.30 wita. Selang beberapa jam korban tidak lagi berada di tempat awal, sehingga pihak keluarga melaporkan kejadian tersebut ke BPBD dan Basarnas.
“Pencarian korban kita lakukan sejak tadi dalam dan dilanjutkan pagi hari dan korban kita temukan dalam kondisi meninggal dengan posisi telungkup,” ucapnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Pelaksana BPBD Sumbawa melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik, Rusdianto mengatakan korban tenggelam karena diduga memiliki riwayat penyakit ayan. Sebab kondisi perairan tempat korban hilang hanya sebatas dada.
“Berdasarkan hasil pemeriksaan dan keterangan keluarga, korban memiliki riwayat penyakit ayan sehingga korban langsung jatuh dan terbawa arus,” ucapnya.
Korban juga langsung diserahkan ke pihak keluarga untuk dilakukan proses pemakaman. Dalam pencarian korban, pihaknya dibantu oleh Basarnas, TNI/Polri dan masyarakat sekitar. “Sudah kita serahkan ke pihak keluarga untuk dilakukan prosesi pemakaman,” tukasnya. (ils)