Praya (Suara NTB) – Kejaksaan Negeri (Kejari) Lombok Tengah (Loteng) saat ini masih menyandang status kejaksaan negeri dengan tipe B. Dan, tengah dalam proses pengusulan kenaikan status ke tipe A. Kenaikan tipe tersebut diharapkan bisa mengoptimalkan kinerja Kejari Loteng. Di tengah kian banyak kasus hukum yang ditangani.
Kasi. Intelijen Kejari Loteng I Made Jury Imanu, S.H.M.H., kepada Suara NTB, Rabu, 11 September 2024, mengatakan kalau proses persiapan pengusulan kenaikan tipe sudah cukup lama dilakukan. Tapi kalau pengusulan secara resmi baru beberapa yang lalu. “Kalau tidak salah sekitar sebulan lebih pengusulkan kenaikan tipe Kejari Loteng diajukan,” terangnya.
Jury menjelaskan, ada beberapa alasan yang menjadi pertimbangan kenaikan tipologi Kejari Loteng. Selain luas wilayah, kondisi serta perkembangan daerah. Di mana Loteng saat ini perkembangannya cukup pesat dengan keberadaan sejumlah objek vital di daerah, seperti bandara serta kawasan The Mandalika.
Persoalan hukum yang terjadi juga kian kompleks dan beragam, sehingga dibutuhkan kesiapan penegak hukum yang mumpuni secara kelembagaan. Karena dengan kenaikan tipe tersebut, tentu akan diikuti pula dengan penambahan tugas dan kewenangan. Termasuk juga dalam hal sumber daya manusia (SDM)-nya.
“Jumlah kasus hukum yang kita tangani dalam setahun itu cukup banyak. Ini salah satu alasan kenapa Kejari Loteng layak diusulkan untuk mendapat kenaikan tipe. Dari tipe B ke tipe A. Supaya bisa mengimbangi beban kerja yang ada. Seiring dengan perkembangan wilayah,” terangnya.
Tidak hanya itu, mitra kerja Kejari Loteng dalam penegak hal hukum yakni Polres Loteng juga dalam proses pengusulan kenaikan tipe yang sama. Maka Kejari Loteng juga perlu melakukan penyesuaian, yakni dengan pengusulan kenaikan tipe tersebut.
Kapan kenaikan tipe tersebut terealisasi, Jury mengaku belum bisa memastikan, karena baru tahap pengusulan. Proses yang harus dilalui untuk naik tipe juga masih cukup panjang. Itu pun kalau disetujui. “Dalam hal ini kita hanya mengusulkan kenaikan tipe saja. Soal kapan terealisasi kenaikan tipe tersebut, prosesnya cukup panjang,” pungkasnya. (kir)
