Mataram (Suara NTB) – Kelompok Belajar Cakep SMK Negeri 3 Mataram menyelenggarakan kegiatan pembelajaran dengan format luring dan daring, pada Kamis 12 september 2024. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kompetensi guru dalam perencanaan dan penyusunan perangkat ajar yang inovatif dan adaptif terhadap kebutuhan pendidikan modern.
Kepala SMKN 3 Mataram, Sulman Haris menyampaikan agar guru mengikuti perubahan dan perkembangan teknologi digital termasuk penggunaan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) dalam merancang perangkat pembelajaran. “Guru ibarat kapal yang mengarungi lautan yang terus melaju dan mengimbangi gelombang sehingga bisa berlabuh sesuai dengan tujuan,” ujarnya.
Dalam rangkaian kegiatan ini, para peserta mendapatkan materi-materi penting, di antaranya Perencanaan Persiapan Observasi Praktik Kinerja di PMM (Platform Merdeka Mengajar): Guru-guru, disampaikan oleh Hariyanti, S.Pd. Materi ini untuk merancang strategi observasi kinerja di lapangan guna meningkatkan kualitas pengajaran.
Materi selanjutnya, Pelatihan Mandiri di PMM: Melalui Platform Merdeka Mengajar. Guru diberikan pelatihan mandiri yang bertujuan untuk menambah pengetahuan dan kemampuan dalam mengelola kelas serta memaksimalkan proses pembelajaran. Materi ini disampaikan oleh Hj. Rachmawati, S.Pd.
Guru juga diberikan materi Penyusunan Perangkat Ajar (ATP dan Modul) disampaikan oleh Anwar Muhaimin, ST, M.Pd. Peserta dilatih dalam penyusunan Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) dan modul-modul pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan kurikulum, sehingga proses belajar mengajar lebih terstruktur dan efisien.
Guru juga mendapatkan materi Pemanfaatan AI dalam Penyusunan Perencanaan Pembelajaran disampaikan Muh. Saefi, S.Pd., Gr. Dalam menghadapi era digital, peserta diperkenalkan dengan penggunaan teknologi kecerdasan buatan untuk menyusun perencanaan pembelajaran. AI membantu dalam mempermudah pembuatan materi ajar yang interaktif dan lebih relevan dengan perkembangan zaman.
Kegiatan ini mendapatkan apresiasi tinggi dari para peserta, karena memberikan wawasan baru yang sangat aplikatif dalam proses pengajaran di era digital ini. “Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan guru-guru SMKN 3Mataram dapat semakin siap menghadapi tantangan pendidikan masa depan serta memberikan pengalaman belajar yang lebih bermakna bagi siswa-siswinya,” harap Sulman Haris. (ron)