Mataram (Suara NTB) – DPRD Provinsi NTB merespons positif dengan adanya peluang putra daerah yang tampil sebagai menteri atau wakil menteri di jajaran kabinet Prabowo Gibran. Hal itu menyusul dipanggilnya politisi nasional kelahiran Sumbawa, Fahri Hamzah oleh Prabowo Subianto ke Kertanegara, Jakarta Selatan bersama puluhan tokoh lainnya.
Wakil Ketua DPRD NTB H. Muzihir mengatakan, masyarakat NTB harus memberi dukungan kepada siapa saja putra daerah yang kemungkinan besar tampil di kabinet. Karena setidaknya mereka akan memberikan kontribusi bagi daerah. Sebab untuk memajukan NTB, sangat diperlukan juga orang-orang yang memiliki posisi tawar besar di tingkat pusat.
Kita sangat senang apabila ada dari putra Nusa Tenggara Barat bisa jadi menteri atau paling tidak jadi wakil menteri. Kita sangat setuju. Siapapun orangnya, itu pilihannya Presiden dan kita semua harus mendukung. Dia pasti akan berpikir untuk daerahnya. Saya yakin itu, kata Muzihir, Rabu, 16 Oktober 2024 Politisi nasional asal Provinsi NTB, H.Fahri Hamzah menjadi salah satu calon menteri di Kabinet Pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto Gibran Rakabuming Raka. Kabarnya Fahri Hamzah di Kabinet Presiden terpilih Prabowo Subianto akan menduduki posisi menteri yang mengurusi terkait perumahan. Hal itu juga dikonfirmasi oleh Fahri Hamzah saat ditanya awak media usai bertemu Prabowo.
Tadi ketemu Pak Prabowo, dan beliau minta supaya dibantu karena masyarakat begitu banyak persoalan yang mesti kita selesaikan pekerjaannya. Dan ini terutama tentu kerena fungsi saya sebagai anggota Satgas Perumahan yang dibentuk dan kita sudah cukup insentif mengidentifikasi masalah yang ada di masyarakat. Khususnya yang paling bawah ya, ini yang akan diselesaikan lebih cepat, katanya kepada wartawan.
Fahri tidak menjawab langsung ketika ditanya mengenai posisi jabatan yang akan diemban nantinya. Menurut Fahri, itu merupakan hak prerogatif Prabowo sebagai pemimpin. Tapi yang jelas Fahri akan membantu Prabowo Subianto untuk urusan perumahan.
Jadi, gini, posisi dan lain sebagainya itu hak prerogratif Pak Prabowo, karena beliau bisa melakukan apapun sampai terakhir. Tapi yang jelas kita diminta membantu pekerjaan-pekerjaan berat yang tadi sudah saya katakan, katanya.
Ia berharap, Prabowo bisa menggunakan hak prerogatifnya untuk menyelesaikan banyak agenda ke depannya. Mudah-mudahan dengan dilantiknya beliau nanti, dan dalam hak prerogatif beliau mengangkat tim untuk menyelesaikan banyak agenda. Mudah-mudahan bisa berjalan lebih cepat dari yang sudah ada sebelumnya, ujarnya.
Diketahui sebelumnya, kabar Fahri Hamzah akan masuk Kabinet Pemerintahan Prabowo tersebut sudah santer beredar sebelumnya. Sinyal tersebut diungkap oleh Ketua Satgas Perumahan Presiden Terpilih Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo.
Fahri Hamzah merupakan politisi nasional kelahiran Sumbawa, NTB tahun 1971. Fahri pernah menjadi sebagi anggota DPR RI dari dapil NTB sejak tahun 2004, dan terakhir menjadi Wakil Ketua DPR RI pada periode 2014-2019.(ris)