Mataram (Suara NTB) – Pemilihan Puteri Indonesia NTB untuk tahun 2025 akan digelar selama beberapa hari di Mataram. Penentuan final atau juara akan ditetapkan pada Jumat, 6 Desember mendatang. Puteri Indonesia tahun ini mengangkat tema “The Magnificent Of West Nusa Tenggara”. Yaitu mengangkat keindahan Provinsi Nusa Tenggara Barat dengan segala keberagaman hayati dan Agam serta suku yang menonjolkan Keindahan dengan Keunikan nya.
Ketua Yayasan Puteri Indonesia NTB, Farida Istiarini mengungkapkan audisi Pemilihan Puteri Indonesia NTB 2025 dilakukan secara Hybrid yaitu melalui Online dan Offline. Untuk bisa menjadi finalis Puteri Indonesia NTB 2025, para calon Puteri Indonesia harus memenuhi beberapa persyaratan dasar seperti batas usia, minimal tinggi badan, dan belum menikah.
Penentuan juara nantinya akan ditentukan oleh dewan juri. Selain kecantikan, poin penting yang dinilai dalam ajang ini adalah keluasan wawasan para finalis.
Farida mengatakan, para finalis ini berasal dari berbagai daerah di NTB. Seperti Kota Mataram, Kabupaten Bima, Sumbawa, dan daerah lainnya. Ia mengungkapkan, tidak ada keharusan satu daerah menyumbang satu puteri untuk mengikuti ajang Puteri Indonesia NTB 2025.
“Kadang Sumbawa ada dua. Jadi kita tidak menargetkan Sumbawa satu, ini satu,” katanya kepada Suara NTB, Selasa, 3 Desember 2024.
Puteri Indonesia NTB 2025 terpilih nantinya akan disiapkan untuk mengikuti Puteri Indonesia nasional yang akan diselenggarakan tahun depan sebagai perwakilan NTB. Sementara, runner up dan juara lainnya akan berkontribusi dalam memberikan sumbangsih kepada Pemerintah Daerah NTB.
“Kita sudah diskusi dengan Pemkot Mataram yang pastinya akan selalu berkolaborasi di dunia pariwisata khususnya. Puteri-puteri kami tidak hanya good looking, tapi juga smart. Dan berattitude yang sangat baik,” ujarnya.
Farida mengungkapkan, target Ketua Yayasan Puteri Indonesia NTB di ajang Puteri Indonesia 2025 ini bisa berhasil meraih posisi top 3. Menurutnya, di ajang sebelumnya NTB belum pernah berhasil menjajaki 5 besar. Apalagi, saat ini kontestan Puteri Indonesia NTB mulai diperhitungkan oleh nasional.
“Selalu target kita top 3, karena sebelumnya kita pernah top 11,” ucapnya.
Meski demikian, Farida menyatakan pihaknya memiliki beberapa catatan. Yang mana Puteri Indonesia NTB masih belum terlalu percaya diri. Sehingga ini menjadi tantangan panitia untuk meningkatkan kepercayaan diri sang Puteri.
“Semakin mengembangkan diri, persiapan lainnya untuk ke nasional lumayan banyak. Jadi itu lebih kita evaluasi lagi misalnya dukungan. Kadang kita membutuhkan dukungan teman UMKM untuk mensupport juga,” jelasnya.
Adapun delapan finalis Puteri Indonesia NTB 2025 yang akan memprebutkan posisi Puteri Indonesia NTB 2025, di antaranya: Saeva Silvia (Lombok Tengah), Bilqis Atha Gita (Sumbawa), Sabila Syahwa Insani (Lombok Tengah), Ni Luh Jenitha Asdia Putri (Bima), Mila Sari (Lombok Timur), Cahaya Sukma Dewi (Mataram), Nungki Andriani Astuti (Lombok Timur), dan I Gusti Ayu Maesya Andini (Mataram). (era)
