Mataram (suarantb.com) – Wali Kota Mataram, H. Mohan Roliskana turun tangan membantu membersihkan sampah setelah parade ogoh-ogoh, Jumat, 28 Maret 2025. Wali Kota memantau langsung lantaran sampah masih berserakan di sejumlah titik jalan utama Kota Mataram hingga malam hari.
Berdasarkan video yang diterima Suara NTB, terlihat sampah berserakan di beberapa lokasi yang dilalui peserta parade. Di antaranya di Jalan Pejanggik, simpang tiga Jalan Selaparang, Cakranegara, dan lainnya.
Dalam Video yang dibagikan itu, terlihat banyaknya sisa-sisa makanan, plastik, botol, dan bekas ogoh-ogoh yang berhamburan di sepanjang jalan setelah parade selesai. Hal ini menimbulkan perhatian Wali Kota Mataram, H. Mohan Roliskana dengan Dinas Lingkungan Hidup dan jajaran satgas kebersihan untuk turun langsung membersihkan sampah tersebut. Tujuannya, untuk mengantisipasi terjadinya tumpukan sampah yang dapat mengganggu pemandangan kota.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Mataram H. Nizar Denny Cahyadi saat dikonfirmasi pada Sabtu (29/3/2025) membenarkan, hampir seluruh jalan di wilayah Cakranegara dipenuhi sampah parade ogoh-ogoh. Namun, pihaknya sudah mengevakuasi sampah yang berserakan tersebut.
“Dari pukul 17.00 Wita, kami sudah standby untuk membersihkan dengan satgas kebersihan sampai tadi pagi (29/3/2025). Pak Wali juga turun untuk memastikan tadi malam. Saat ini semua kita pastikan tidak ada lagi sampah,” ujarnya.
Oleh karena itu, untuk meminimalisasi sampah yang berserakan di pinggir jalan utama Kota Mataram, pihaknya melakukan pengangkutan sampai pukul 23.00 Wita.
Sampah yang dikumpulkan pihaknya dari acara pawai ogoh-ogoh mencapai 12 ton. Pihaknya menyiapkan lima armada mobil angkutan sampah. “Truk kuning dua unit, kemudian pikap, dan satu motor roda tiga,” pungkas Nizar. (pan)
