Mataram (suarantb.com) – Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Dr. H. Lalu Muhamad Iqbal bersama Walikota Mataram Dr. H. Mohan Roliskana, Sekretaris Daerah Provinsi NTB Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si., dan jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) memastikan kesiapan pengamanan dan pelayanan masyarakat menjelang Idulfitri 1446 Hijriah 2025 Masehi melalui zoom meeting.
Rapat daring itu dilakukan bersama Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Minggu (30/3/2025).
Dalam rapat tersebut, Gubernur NTB menjelaskan pemerintah hadir untuk rakyat. Upaya Pemerintah Provinsi NTB untuk memastikan kelancaran, kenyamanan dan keselamatan berlalulintas bagi pemudik dan untuk memastikan kesiapan petugas dalam memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat, baik sebelum, saat, maupun setelah perayaan Idulfitri.
“Kami sudah melakukan kunjungan mulai dari bandara, pelabuhan, terminal dan alhamdullilah situasi mudik yang ada di NTB lancar. Bahkan dari Pemerintah Provinsi NTB sudah menyediakan mudik gratis bagi pelajar dan pekerja. Memastikan para pemudik mendapatkan pelayanan terbaik, selama perjalanan mereka,” ujarnya.
Gubernur menegaskan wujud nyata kehadiran pemerintah, terutama pada sarana dan prasarana dalam menyambut arus mudik sudah terlaksana dengan baik.
“Selama bulan suci Ramadan, kami melakukan Safari Ramadan yang lebih fokus melihat infrastruktur transportasi. Alhamdullilah situasi daruratnya sudah tertangani,” jelasnya.
Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) NTB Irjen Pol Hadi Gunawan, melaporkan toleransi antaragama di Provinsi NTB tinggi. Dijelaskannya, dengan perayaan hari besar bersamaan dalam sepekan terakhir yaitu Hari Raya Nyepi umat Hindu dan Idulfitri umat Islam.
“Toleransi antaragama kondusif sehingga pelaksanaan hari raya dapat berjalan dengan lancar,” tuturnya.
NTB memiliki 35 pos pengamanan Idulfitri yang terpencar di kabupaten/kota terdiri dari Pos PAM 19 titik, Pos Yan 11 titik dan Pos Terpadu 5 titik. Koordinasi antara Pemda dan Forkopimda dengan total personel mencapai 560 orang. Dilaporkannya, hingga saat ini kejadian menonjol nihil.
Melalui peninjauan, diharapkan persiapan pengamanan Idulfitri 1446 H di Provinsi NTB dapat berjalan lancar, sehingga masyarakat dapat merayakan lebaran dengan aman, nyaman tanpa kendala berarti.
Turut hadir pada rapat tersebut, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi NTB Lalu Faozal, Kepala Satuan Pol PP Provinsi NTB Subhan Hasan dan Kepala Badan Kesbangpol Provinsi NTB Ruslan Abdul Gani. Dari rapat tersebut, diharapkan pelaksanaan rangkaian perayaan hari besar berlangsung kondusif. (r)
