Mataram (Suara NTB) – Setelah melewati libur panjang Idulfitri, suasana kembali ke sekolah di SMPN 13 Mataram diwarnai dengan berbagai kegiatan positif yang mempererat kebersamaan antara guru dan siswa. Hari pertama masuk sekolah setelah libur Lebaran pada Rabu, 9 April 2025 diawali dengan berbagai kegiatan yang bertujuan mempersiapkan kembali ritme pembelajaran dan memperkuat hubungan sosial.
Sebagai langkah awal sebelum kembali ke proses pembelajaran, pihak sekolah mengadakan rapat koordinasi antara Kepala Sekolah dan para guru. Dalam rapat ini, Kepala SMPN 13 Matarm, H.Ahmad Saehu, S.Pd., menekankan pentingnya sinergi antara tenaga pendidik dalam membimbing siswa pasca-liburan. “Kami ingin memastikan bahwa para guru siap memberikan pembelajaran yang optimal, serta menjaga kedisiplinan dan motivasi belajar siswa setelah libur panjang,” ujarnya.
Selain itu, dalam rapat ini juga dibahas strategi peningkatan mutu pendidikan dan evaluasi program yang telah berjalan. Rapat koordinasi hari pertama masuk sekolah sekaligus menjadi sarana untuk mengecek kehadiran pendidik dan tenaga kependidikan di sekolah. Kehadiran pendidik dan tenaga kependidikan di SMPN 13 Mataram juga dipantau dan dimonitor langsung oleh pihak Dinas Pendidikan Kota Mataram yang datang berkunjung. “Alhamdulillah hadir 100 persen,” ujarnya.
Tidak hanya koordinasi akademik, kegiatan pertama setelah libur juga diisi dengan aksi bersih-bersih kelas yang melibatkan wali kelas dan siswa. Setiap kelas dituntun untuk melakukan pembersihan ruangan agar lingkungan belajar menjadi lebih nyaman dan kondusif. “Kegiatan ini juga bertujuan untuk menanamkan rasa tanggung jawab kepada siswa agar mereka peduli dengan kebersihan lingkungan belajar,” kata Bunga Qurata Aini salah satu wali kelas SMPN 13 Mataram.
Sebagai bagian dari tradisi yang penuh makna, SMPN 13 Mataram juga menggelar acara halalbihalal sebagai bentuk mempererat tali silaturahmi antarwarga sekolah. Acara ini diawali dengan saling bermaafan antara guru dan guru, diikuti oleh interaksi antara guru dan siswa, serta antar sesama siswa. “Dalam suasana penuh kehangatan, semua peserta menunjukkan semangat kebersamaan dan memperbarui niat untuk menjalani semester baru dengan lebih baik,” ujar Saehu.
Acara halalbihalal semakin meriah dengan sesi doa bersama dan tausiyah singkat mengenai pentingnya menjaga hubungan baik serta nilai-nilai saling memaafkan. Salah satu siswa, Bagus Sholeh Islami, menyatakan kegembiraannya bisa kembali ke sekolah dalam suasana yang hangat. “Senang sekali bisa kembali ke sekolah, bertemu teman-teman, dan menjalani momen halalbihalal dalam suasana gembira,” ujarnya.
Dengan berbagai kegiatan ini, Saehu menyampaikan, SMPN 13 Mataram memastikan bahwa hari pertama sekolah pasca-libur Lebaran bukan hanya sekadar kembali ke rutinitas. “Namun juga menjadi kesempatan untuk memperkuat semangat kebersamaan dan meningkatkan motivasi belajar seluruh siswa,” pungkasnya. (ron)
