spot_img
Jumat, April 25, 2025
spot_img
BerandaNTBKOTA MATARAMDLH Tunggu Kepastian Anggaran Pembangunan TPST Kebon Talo

DLH Tunggu Kepastian Anggaran Pembangunan TPST Kebon Talo

Mataram (Suara NTB) – Dinas Lingkungan Hidup Kota Mataram, masih was-was. Pasalnya, anggaran pembangunan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Kebon Talo, di Kecamatan Ampenan ditunda.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Mataram, H. Nizar Denny Cahyadi dikonfirmasi pada, Selasa, 15 April 2025 menerangkan, pihaknya masih menunggu kepastian anggaran dari Kementerian Pekerjaan Umum Republik Indonesia. Anggaran yang diajukan masih diberikan tanda bintang. Artinya, anggaran senilai Rp99 miliar bisa dieksekusi atau ditunda. “Kita masih menunggu kepastian dari Kementerian PU,” terangnya.

Pemerintah Kota Mataram sendiri telah menyiapkan lahan untuk dijadikan lokasi pembangunan TPST di Lingkungan Kebon Talo, Kelurahan Ampenan Utara, Kecamatan Ampenan. Selain itu, dokumen perencanaan serta segala sesuatu yang diminta sebagai persyaratan telah dipenuhi. Selanjutnya, pihaknya menunggu kepastian waktu pembangunan.

Denny menambahkan, TPST Kebon Talo memiliki kapasitas penampungan atau pengolahan sampah mencapai 100 ton perhari. Artinya, kapasitasnya melebihi dari TPST Sandubaya sekitar 40-50 ton perhari.

TPST Kebon Talo akan menangani sampah dari tiga kecamatan yakni, Kecamatan Ampenan, Kecamatan Selaparang, dan Kecamatan Sekarbela. “Kalau sampah dari Kecamatan Mataram dialihkan ke TPA Kebon Kongo,” jelasnya.

Kapasitas bank sampah yang dijadikan persyaratan pembangunan TPST telah selesai dikerjakan di tahun 2024. Mantan Kepala Dinas Pariwisata Kota Mataram menegaskan, bank sampah ini tidak bisa dimanfaatkan karena menjadi satu kesatuan dengan TPST Kebon Talo.

Oleh karena itu, ia berharap Kementerian Pekerjaan Umum segera memberikan kepastian untuk proses pengerjaan proyek strategis tersebut, sehingga penanganan sampah organik maupun anorganik bisa secara maksimal. (cem)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -




VIDEO