spot_img
Rabu, Mei 14, 2025
spot_img
BerandaEKONOMIKinerja BPR NTB Tumbuh Positif, Target Salurkan Rp1 Triliun Kredit

Kinerja BPR NTB Tumbuh Positif, Target Salurkan Rp1 Triliun Kredit

Mataram (Suara NTB)-PT Bank Perkreditan Rakyat (BPR) NTB Perseroda menunjukkan kinerja yang menggembirakan dengan tren pertumbuhan yang positif. Salah satunya capaiannya adalah menguasai pangsa pasar BPR/BPRS mencapai 35 persen.

Direktur Kepatuhan BPR NTB Perseroda, Zulkifli Hamdani di Mataram, Selasa, 6 Mei 2025 menyampaikan bahwa jumlah nasabah BPR NTB terus mengalami peningkatan.
“Tren nasabah BPR NTB itu semakin meningkat,” ujar Dani, sapaannya.

Ia menjelaskan bahwa peningkatan ini terjadi baik pada jumlah nasabah secara keseluruhan maupun rata-rata jumlah dana per nasabah, baik untuk produk kredit, deposito, maupun tabungan.

Lebih lanjut, Dani memaparkan bahwa posisi pembiayaan BPR NTB Perseroda saat ini telah mencapai sekitar Rp 990 miliar dan hampir menyentuh angka Rp 1 triliun. Sementara itu, total aset bank telah melampaui Rp 1,8 triliun.

“Target kita tahun ini penyaluran pembiayaan bisa mencapai Rp 1 triliun,” imbuhnya.

Keyakinan terhadap tercapainya target tersebut didukung oleh tren pertumbuhan yang berkelanjutan dan penguasaan segmen pasar yang semakin kuat. Dani mengungkapkan bahwa per Desember 2024, BPR NTB menguasai lebih dari 30% pangsa pasar BPR di NTB, meningkat signifikan dari posisi September tahun sebelumnya yang berada di bawah angka tersebut.
“Terakhir, sudah sekitar 35% pangsa pasar BPR kita kuasai,” tegasnya.

Dari total 22 BPR yang beroperasi di NTB pada tahun 2024, BPR NTB Perseroda berhasil mengamankan porsi yang signifikan.

Dalam upaya menjangkau masyarakat lebih luas, terutama sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), BPR NTB Perseroda menurutnya aktif menjalin kerjasama dengan pemerintah daerah. Salah satu contohnya adalah program kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Lombok Barat terkait penyaluran kredit tanpa bunga dengan skema subsidi. Program serupa juga telah berjalan di Lombok Utara dan direncanakan akan diperluas ke kabupaten/kota lainnya di NTB, seperti Sumbawa dan Lombok Timur.

“Ini bagus sekali kalau kita melihat produk yang tanpa bunga, dimana pemerintah daerah menyiapkan subsidi bunga untuk kredit yang BPR NTB salurkan kepada UMKM, masyarakat produktif,” tambahnya.

Ia mencontohkan program subsidi bunga di Lombok Barat yang diprogramkan oleh bupatinya, Lalu. Ahmad Zaini mencapai Rp 5,5 miliar, yang dapat menyalurkan pembiayaan hingga sekitar Rp 40 miliar.

Program serupa di Lombok Utara juga menunjukkan hasil yang positif dengan tingkat kredit bermasalah yang sangat rendah, bahkan mendekati nol, karena adanya proses verifikasi yang melibatkan pemerintah daerah.

BPR NTB Perseroda terus menjalin komunikasi dan penjajakan kerjasama dengan berbagai pihak.

Zulkifli Hamdani berharap, dengan kinerja yang terus meningkat dan kerjasama yang solid dengan berbagai pihak, BPR NTB Perseroda dapat terus meningkatkan kontribusinya dalam memajukan perekonomian daerah dan menjadi BPR yang semakin terpercaya di Nusa Tenggara Barat. Ke depan, BPR NTB Perseroda memiliki ambisi untuk terus meningkatkan pangsa pasarnya di industri perbankan daerah.(bul)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -






VIDEO