Mataram (Suara NTB) – Pemerintah Provinsi NTB memberikan apresiasi tinggi atas prestasi yang ditorehkan oleh Pencak Silat NTB dalam ajang Kejuaraan Pencak Silat Jakarta National Championship III Tahun 2025 tingkat nasional, yang digelar di GOR PKP Islamic School, Jakarta pada 25 Mei 2025. Para pendekar NTB tersebut berhasil membawa pulang 11 mendali.
Tim pencak silat asal NTB diwakili oleh IPSI NTB dan Silat Asli Sasak Paguyuban Panaq Sasak Kediri Lombok Barat, tampil gemilang di bawah arahan official Sapdin dengan mengirimkan 11 atlet terbaiknya. Dari 11 tim tersebut, masing-masing mendapatkan satu medali. Diantaranya 6 medali emas, 1 medali perak dan 4 medali perunggu.
“Dengan penuh semangat kami laporkan hasil membanggakan dari para pendekar muda NTB yang telah berlaga dalam Kejuaraan Pencak Silat Jakarta National Championship III Tahun 2025 tingkat nasional,” kata official Sapdin pada Senin 26 Mei 2025.
Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi NTB, Hj. Asnirawati, mewakili Kadispora NTB menyampaikan support dan apresiasinya kepada seluruh atek pencak silat NTB tersebut. Dengan tekad yang kuat, kedisiplinan yang tinggi, dan semangat pantang menyerah, melahirkan bibit-bibit unggul pencak silat daerah.
“Ini prestasi yang luar biasa, harapan pemerintah daerah kedepannya, pembinaan-pembinaan para atek pencak silat ini terus berkesinambungan dalam upaya mewujudkan NTB Makmur Indonesia menuju Indonesia Bugar Tahun 2045,” katanya.
Apresiasi juga disampaikan langsung oleh Gubernur NTB Lalu Muhammad Iqbal atas prestasi yang ditorehkan oleh Pencak Silat NTB tersebut. “Atas nama pemerintah daerah kami ucapkan selamat atas prestasi yang telah diraih. Ini menjadi semangat kita untuk terus mencetak pendekar-pendekar pencak silat NTB,” ujar Gubernur.
Berikut daftar perolehan medali yang diperoleh tim pencak silat NTB:
Medali Emas (6 orang):
- Hairul Nizam Saputra (14 tahun)
- Afifa Listanto (13 tahun)
- Yuda Saputra Jiwanta (11 tahun)
- M. Aqil Izziaudin (17 tahun)
- M. Nathir Purdaus (19 tahun)
- Karisa Amalia (15 tahun)
Medali Perak (1 orang):
- M. Zafir (17 tahun)
Medali Perunggu (4 orang):
- M. Alvin Ihsan (14 tahun)
- Fairuz Zahra (17 tahun)
- Zaratul Hamidah (16 tahun)
- Yusri Agnai (15 tahun). (ndi/*)