spot_img
Senin, Juni 16, 2025
spot_img
BerandaPENDIDIKANSasar Lima Sekolah, Balai Bahasa NTB Lakukan Pendampingan UKBI di KSB

Sasar Lima Sekolah, Balai Bahasa NTB Lakukan Pendampingan UKBI di KSB

Mataram (Suara NTB) – Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) dilaksanakan secara kolektif. Kegiatan ini direncanakan menyasar lima sekolah di KSB, yakni SMAN 1 Taliwang, SMAN 2 Taliwang, MTsN 1 Taliwang, SMAN 1 Seteluk, dan SMAN 1 Pototano. Di hari pertama pendampingan pendaftaran oleh Balai Bahasa NTB, dua sekolah yang menjadi sasaran kegiatan adalah SMAN 1 Pototano dan SMAN 1 Seteluk, pada Selasa, 10 Juni 2025.

Sebanyak lima orang tim UKBI Balai Bahasa NTB dibagi menjadi dua. Tim pertama menuju SMAN 1 Seteluk dan tim kedua menuju SMAN 1 Pototano. Kedua tim melakukan pendampingan pendaftaran bagi siswa kelas XI. Di SMAN 1 Seteluk, sebanyak 25 siswa perwakilan kelas XI mengikuti pendampingan pendaftaran. Hartanto dan Desi menjelaskan kepada siswa tata cara pendaftaran dan pengerjaan UKBI.

“UKBI berkaitan erat dengan materi UTBK. Oleh karena itu, serius dalam pengerjaan UKBI berarti serius juga untuk mendapat nilai terbaik di UTBK. Apabila ada hal yang masih kurang dalam pembelajaran literasi berbahasa, UKBI dapat mendeteksinya lebih awal. Dengan demikian, Adik-Adik akan lebih mudah meningkatkan kemampuan yang masih kurang itu,” ujar Hartanto.

Siswa yang mendapat pendampingan ini nantinya bertugas mengajarkan teman-temannya praktik baik terkait UKBI dan mendaftarkan UKBI.

Di SMAN 1 Pototano, Nyoman, Kasman, dan Lentera melakukan pendampingan bagi 180 siswa kelas XI. Siswa dibagi dalam enam kelas. Menggunakan metode yang berbeda, tim kedua ini melakukan pendampingan dalam kelompok-kelompok kecil di masing-masing kelas. Lentera meminta siswa untuk menjadikan UKBI sebagai salah satu upaya mendapatkan beasiswa.

“Salah satu beasiswa bergengsi yang diberikan oleh kementerian pendidikan dari tahun ke tahun adalah Beasiswa Unggulan. Syarat pendaftaran salah satunya adalah UKBI. Adik-Adik dalam beberapa bulan sudah menjadi siswa kelas XII. Persiapan untuk masuk ke perguruan tinggi ternama dengan biaya penuh dapat dilakukan salah satunya dengan UKBI,” jelasnya.

Perjalanan pendampingan kali ini melalui tantangan yang cukup terjal. Hingga akhir pekan depan, seluruh siswa dijadwalkan mengikuti Ujian Akhir Semester. Namun demikian, dukungan kepala sekolah dalam hal ini amat kuat. Begitu pula narasumber kegiatan, Kepala Balai Bahasa NTB Dwi Pratiwi, juga memiliki tekad kuat agar UKBI dapat diintegrasikan dalam nilai literasi siswa. “Dengan demikian segalanya terhubung. UKBI memiliki manfaat konkret bagi siswa dan guru,” tandasnya.

Sekolah memberi ruang khusus untuk sosialisasi dan pengujian UKBI kali ini di tengah-tengah gempuran ujian sekolah. Kegiatan pendampingan pendaftaran ini akan dilanjutkan dengan pendampingan pengujian UKBI di tanggal 12 Juni 2025. (ron)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -









VIDEO