spot_img
Selasa, Juli 8, 2025
spot_img
BerandaNTBLOMBOK BARATPendaftar Membeludak, SMKN 1 Gerung Ajukan Tambahan Kuota dan Ruang Kelas

Pendaftar Membeludak, SMKN 1 Gerung Ajukan Tambahan Kuota dan Ruang Kelas

Giri Menang (Suara NTB) – Animo masyarakat terhadap SMKN 1 Gerung, Lombok Barat, pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 meningkat tajam. Jumlah pendaftar mencapai 456 orang, jauh melampaui kuota yang ditetapkan sekolah sebanyak 396 orang atau 11 rombongan belajar (rombel).

Kepala SMKN 1 Gerung, Hj. Erni Zuhara, mengatakan, lonjakan jumlah pendaftar ini di luar ekspektasi pihak sekolah. “Artinya, sangat luar biasa animo masyarakat untuk menyekolahkan anaknya di SMKN 1 Gerung,” ujar Erni saat ditemui di sekolah, Sabtu, 14 Juni 2025.

Tahun ini, SMKN 1 Gerung meluluskan sebanyak 299 siswa. Namun jumlah pendaftar baru sudah melebihi dua kali lipat dari jumlah kelulusan tersebut. “Kalau dibandingkan dengan kuota, saat ini sudah melebihi hingga 110 persen,” katanya.

Meski membanggakan karena menunjukkan kepercayaan publik yang meningkat, Erni mengakui kondisi ini menjadi tantangan tersendiri, terutama terkait keterbatasan sarana dan prasarana di sekolah. Saat ini, sekolah hanya memiliki 17 ruang kelas dari kebutuhan ideal 31 rombel, sehingga masih kekurangan 14 ruang kelas.

Menanggapi kondisi ini, pihak sekolah akan mengajukan permohonan tambahan kuota dan ruang kelas baru (RKB) ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi NTB dalam waktu dekat. “Kami mohon tambahan kuota, khususnya untuk jurusan Perhotelan dan Manajemen Perkantoran, masing-masing satu rombel lagi,” harapnya.

Erni juga menyebutkan bahwa pengajuan tambahan RKB telah dilakukan melalui Dapodik dan pengajuan proposal resmi. Selain ruang kelas, sekolah juga masih membutuhkan tambahan ruang praktik siswa (RPS), terutama untuk jurusan-jurusan vokasi yang membutuhkan fasilitas pendukung praktik langsung.

Jurusan Perhotelan masih menjadi favorit calon siswa baru, diikuti oleh jurusan Manajemen Perkantoran yang tahun ini mengalami lonjakan pendaftar signifikan. “Kuota awal untuk jurusan Manajemen Perkantoran hanya satu kelas, tapi pendaftarnya sudah mencapai 117 orang. Kami cukup ketar-ketir bagaimana menempatkan anak-anak nantinya,” ungkapnya.

Sebagai sekolah dengan core keahlian di bidang pariwisata, SMKN 1 Gerung menerapkan standar industri dalam proses seleksi peserta didik baru, khususnya untuk jurusan Perhotelan dan Kuliner. “Kami ingin memastikan bahwa lulusan kami benar-benar siap kerja di industri, jadi SPMB kami gunakan standar industri,” pungkasnya. (her)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -






VIDEO