Taliwang (Suara NTB) – Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat telah menerima target realisasi investasi dari Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM untuk tahun 2025 ini. Dan nilainya mencapai Rp46 triliun.
Jatah target investasi untuk KSB di tahun 2025 itu naik signifikan dibanding tahun sebelumnya yang hanya sebesar Rp13 triliun. “Iya naik tiga kali lipat lebih,” kata kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPSP) KSB, Kamaluddin.
Tidak saja naik secara angka, secara porsi di NTB, KSB mendapat jatah palinf besar dari 9 kabupaten/kota lainnya. Di mana berdasarkan data, NTB pada tahun 2025 ini mendapat target Rp63 triliun. “Rp46 triliun dari Rp63 triliun itu sekitar 73,02 persen. Artinya setengah lebih dari target provinsi ada pada kita (KSB),” papar Kamaluddin.
Besarnya target investasi yang diamanatkan oleh Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM berkaca pada hasil-hasil tahun sebelumnya serta potensi yang dimiliki KSB. Menurut Kamaluddin, setiap tahun KSB selalu dapat melampaui target yang diberikan. Di mana penyumbang terbesar investasi berasal dari kegiatan sektor pertambangan. “Karena kita masih ada tambang yang sedang beroperasi (produksi),” katanya.
Tidak saja sektor tambang, Kamaluddin mengungkap, sektor ekonomi daerah yang mulai banyak menarik investor adalah kegiatan pariwisata dan sektor pendukungnya. Kedua sektor itu dalam beberapa tahun belakangan semakin dilirik oleh investor baik itu pemodal dalam negeri maupun luar negeri.
“Investasi sektor pariwisata berikut pendukungnya di posisi saat ini sudah mencapai 1.333 kegiatan. Dan sebanyak 148 diantaranya adalah PMA (penanaman modal asing),” urai Kamaluddin seraya menyampaikan keoptimisannya dapat memenuhi target investasi yang diamanatkan di tahun ini.
“Posisi saat ini realisasinya sudah 25 persen. Jadi saya kira dalam 6 bulan ke depan Rp46 triliun ity bisa kita lampaui kalau ditambah dengan sektor tambang,” sambungnya.
Untuk menunjang pencapaian target investasi itu, Kamaluddin selanjutnya menyampaikan, pihaknya juga terus berupaya dalam bentuk pelayanan. DPMPTSP KSB kata dia, selama ini berinovasi memberikan pelayanan terbaik bagi investor yang masuk terutama dari sisi perizinan.
“Dan secara umum daya dukung kita bersama seluruh elemen masyarakat KSB memberikan jaminan keamanan. Itu yang membuat investasi semakin berminat datang ke sini,” tukasnya. (bug)
