Sumbawa Besar (Suara NTB) – Pemkab Sumbawa, memastikan akan tetap memaksimalkan peran dari UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) untuk menyiapkan tenaga kerja handal dan siap bekerja.
“Hasil pantauan BLK ini sangat on the track, terkait penyiapan tenaga kerja di Sumbawa khususnya generasi muda apalagi saat ini ada 8 jurusan yang disiapkan bagi para peserta pelatihan, ” kata penjabat Sementara (Pjs) Bupati Sumbawa, Dr. Najamuddin Amy kepada wartawan, Rabu, 23 Oktober 2024.
Meurut Doktor Najam, untuk menciptakan lapangan kerja yang yang kompeten dan siap mengahadapi dunia kerja, perlu ditopang oleh kompetensi khusus. Apalagi di BLK ini memiliki instruktur yang sudah sangat kompeten di bidangnya.
“Instruktur kita sudah sangat kompeten dibidangnya dan kami pastikan lulusan dari BLK sudah siap untuk menghadapi dunia kerja,” ucapnya.
Apalagi di Sumbawa ini lanjut Doktor Najam ada beberapa perusahaan yang sudah mulai beroperasi sehingga membutuhkan pekerja yang sudah memiliki keahlian di bidangnya. Tentu dengan penyiapan tenaga kerja melalui BLK ini semua perusahaan di Sumbawa bisa merekrut tenaga kerja yang sudah berkompeten.
“Sektor pertambangan kita semakin menggeliat dan sektor lainnya, makanya perlu kita siapkan tenaga kerja yang siap bekerja sesuai dengan keahlian masing-masing,” tambahnya.
Disinggung terkait dengan kondisi bangunan BLK yang saat ini dianggap tidak representatif, Doktor Najak memastikan akan melakukan revitalisasi. Apalagi sarana prasarana yang dimiliki saat ini sangat memadai sehingga pentingnya dilakukan revitalisasi BLK.
“BLK kita harus menjadi BLK Internasional. Kita punya BLK dengan lahan 2,6 Hektare tinggal kita menatanya, agar seluruh tenaga kerja yang belum terserap dilatih untuk lebih siap bersaing di dunia kerja,” timpalnya.
Ia menambahkan, tentu untuk mewujudkan itu semua memerlukan berbagai upaya yang cukup ekstra. Mulai dari kolaborasi pemerimtah daerah hingga pemerintah pusat.
“Saya bersama beberapa kepala OPD besok akan berangkat ke Jakarta. Kebetulan kita punya Wakil Menteri dari Sumbawa, Fahri Hamzah. Kita akan meminta beliau sebagai komunikator emas kita menyambungkan ke pemerintah pusat, salah satunya bagaimana kita merevitalisasi BLK Sumbawa,” pungkasnya. (ils)
