Mataram (Suara NTB) – Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Mataram (LPPM Unram) menyelenggarakan Workshop Proposal Penelitian Kompetitif Nasional Dana DRTPM Dikti Tahun 2024 di Auditorium dr. Yunita Sabrina Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK Unram), pada Senin 18 Maret 2024 lalu.
Workshop dan klinik proposal penelitian ini diselenggarakan untuk meningkatkan kemampuan dosen Unram dalam penyusunan Proposal Penelitian Kompetitif Nasional, dengan tujuan meningkatkan jumlah proposal Penelitian Kompetitif Nasional dosen yang didanai oleh dana DRTPM Dikti.
Koordinator Riset LPPM Unram, Prof. Buan Anshari, ST., M.Sc.(Eng)., Ph.D. selaku Ketua Panitia dalam laporannya memaparkan terdapat 102 proposal yang telah terdaftar yang terdiri dari 34 proposal dari Fakultas Pertanian; 16 proposal dari Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK); 14 proposal dari Fakultas Hukum, Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FHISIP); 12 proposal dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB); dan fakultas lain masing-masing di bawah 10 proposal.
“Skema 2024 secara umum ada penelitian dasar, penelitian terapan, dan penelitian kerjasama luar negeri, mungkin yang paling banyak diakses adalah penelitian dasar. Skema-skema masih sama dengan sebelumnya, syarat-syarat mungkin yang sedikit berbeda. Syarat penelitian dasar skor Sinta Minimal 300 untuk saintek, 100 untuk soshum; penelitian terapan mensyaratkan skor Sinta 500 untuk saintek dan 150 untuk soshum,” ungkap Buan.
Di akhir laporannya, Buan menyampaikan harapan kepada Prof. Diah selaku Guru Besar Fakultas Kelautan dan Perikanan Universitas Diponegoro (Undip) untuk dapat memberikan tips dan trik lolos skema nasional tahun 2024, serta harapan agar peserta workshop dan klinik proposal ini dapat menghasilkan proposal yang berkualitas serta menghasilkan output yang mendorong peningkatan IKU-5 Unram.
Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. Sitti Hilyana, M.Si. dalam kesempatan yang sama menyampaikan bahwa Unram dan Undip telah lama menjalin hubungan baik termasuk di dalamnya kolaborasi dalam pertukaran ilmu pengetahuan dalam berbagai bidang di tingkat nasional.
“Prof. Diah nanti juga akan mengawal kita bagaimana menyusun proposal-proposal yang kira-kira punya strategi jitu sehingga bisa lolos pendanaan nasional,” ungkap Prof. Nana, sapaan Wakil Rektor Bidang Akademik.
Prof. Nana lebih lanjut menjelaskan bahwa jumlah alokasi dana untuk LPPM tidak sebesar Undip, namun LPPM tidak pernah kehilangan semangat untuk dapat membangun kolaborasi dengan berbagai universitas nasional maupun internasional dalam rangka mengatasi jarak dan ketimpangan yang ada di Unram.
“NTB dengan panjang pantai sekitar 2.333 km dalam sektor premium menyumbang lebih dari 17% sektor perikanan nasional sehingga ini merupakan potensi yang luar biasa besar untuk riset, mudah-mudahan melalui kegiatan ini kita dapat berbicara bagaimana mengkaitkan antara penelitian yang ada terestrial dan deteritorial sehingga pembangunan di Provinsi NTB betul-betul lebih terarah,” ungkap Prof. Nana.
Workshop dan klinik proposal penelitian ini menghadirkan Guru Besar Fakultas Kelautan dan Perikanan Undip, Prof. Dr. Ir. Diah Permata Wijayanti, M. Sc.dengan Materi Penyusunan Proposal Penelitian Sesuai dengan Buku Panduan DRTPM Dikti dan Klinik Proposal Penelitian; Pemaparan Materi Sinta oleh I Wayan Sudiarta, Ph.D. selaku Koordinator Data, Informasi, dan Mutu LPPM Unram, serta dipandu oleh Syahrul, ST., MA. Sc., Ph.D. selaku moderator. (ron)
