Mataram (Suara NTB) – Kepolisian Daerah (Polda) NTB, memastikan pengamanan pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) pada tanggal 14 Februari dalam kondisi siap dengan mengerahkan 7.629 personel gabungan (TNI/Polri).
“Pada intinya kita sudah siap melakukan pengamanan, kita juga mulai melakukan ploting personel yang bertugas nanti pada H-2 pelaksanaan,” kata Kapolda NTB Irjen Pol Drs R Umar Faroq, usai apel pengecekan pasukan pengamanan Pemilu di Bandara Selaparang, Senin 5 Februari 2024.
Kapolda kemudian merincikan, total jumlah bersonel dari Personel Polda dan Polres jajaran sejumlah 7.352 personel. Sedangkan untuk personel Polda NTB sendiri berjumlah 1.754 personel dan Polresta Mataram 5.598 personel. “Personel tersebut nantinya akan bertugas mengamankan sekitar 16.244 tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar di seluruh wilayah NTB,” ucap Kapolda.
Selain personel pengamanan, Polda NTB turut memetakan sejumlah TPS yang masuk dalam kategori rawan Pemilu. TPS kurang rawan Pemilu mencapai 15. 280, TPS rawan 849, TPS sangat rawan sebanyak 95 TPS dan TPS khusus sebanyak 19. “Khusus untuk TPS rawan dan sangat rawan, kita akan melakukan pengamanan secara khusus untuk menekan terjadinya hal yang tidak diinginkan,” sebutnya.
Kapolda Umar pun mengingatkan kepada seluruh personel yang terlibat dalam pengamanan untuk melaporkan segala kondisi yang terjadi di lapangan kepada command center di Polda. Sehingga apabila terjadi peningkatan eskalasi di TPS bisa dilakukan penebalan personel.
“Jadi, ada personel yang sudah stand by di masing-masing markas komando, untuk melakukan pengamanan di TPS yang mengalami eskalasi,” ujarnya. Kapolda turut mengimbau masyarakat untuk memberikan hak suaranya di masing-masing TPS yang sudah disiapkan oleh penyelenggara.
Karena suksesnya Pemilu 2024 bisa terjadi dengan banyaknya masyarakat yang menggunakan hak suaranya dengan baik. “Laksanakan kewajiban dan hak masyarakat sebagai pemilih bisa menggunakan hak suaranya dengan baik demi Indonesia maju di tahun 2045 mendatang,” pungkasnya.
Pemprov NTB Dukung Pemilu Aman
Penjabat Gubernur NTB, H. Lalu Gita Ariadi memastikan siap memberikan dukungan dan fasilitasi yang sifatnya sangat dibutuhkan salah satunya ketersediaan listrik pada saat pelaksanaan pemilu 14 Februari mendatang.
“Kita akan konsolidasikan dengan PLN, Telkom dan pihak lainnya supaya pada saat ini (pelaksanaan pemilu) berfungsi dengan baik,” katanya saat ditemui usai gelar pasukan.
Selain PLN dan Telkom, dia memastikan akan segera melakukan koordinasi dengan petugas kesehatan, Direktur rumah sakit sampai dengan Puskesmas untuk siaga saat pelaksanaan pemilu. Termasuk juga menerjunkan tim khusus di beberapa tempat rawan.
“Tim ini akan kita tempatkan di lokasi rawan terjadi bencana alam terutama di jalur-jalur distribusi logistik perlu kita siagakan juga untuk kelancaran pemilu,” tukasnya. Seraya mengajak masyarakat untuk tetap memberikan hak suaranya di masing-masing TPS yang sudah disiapkan oleh penyelenggara.
Karena suksesnya Pemilu 2024 bisa terjadi dengan banyaknya masyarakat yang menggunakan hak suaranya dengan baik. “Mudah-mudahan pemilu kita berjalan dengan damai aman, dan lancar serta penuh persaudaraan. Jangan sampai persoalan politik akan mencabik persatuan ke kesatuan kita masyarakat NTB,” pungkasnya. (ils)
