spot_img
Sabtu, Februari 8, 2025
spot_img
BerandaEKONOMIPertumbuhan Ekonomi NTB Triwulan IV 2023 Sangat Positif

Pertumbuhan Ekonomi NTB Triwulan IV 2023 Sangat Positif

Mataram (Suara NTB) – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi di Provinsi NTB pada triwulan IV (Oktober-Desember) 2023 sangat positif. Berdasarkan catatan yang disampaikan Kepala BPS Provinsi NTB, Wahyudin, Senin 5 februari 2024 kemarin, bahwa ekonomi Provinsi NTB Tahun 2023 dibanding Tahun 2022 mengalami pertumbuhan sebesar 1,80 persen (c-to-c). 

Pertumbuhan terjadi pada 15  lapangan usaha dan terdapat dua lapangan usaha terkontraksi. Lapangan usaha yang mengalami pertumbuhan signifikan menurut BPS adalah Konstruksi sebesar 10,87 persen; Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum sebesar 8,97 persen; dan Transportasi dan Pergudangan sebesar 8,14 persen. 

Selanjutnya, lapangan usaha Jasa Perusahaan tumbuh 7,40 persen; Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor tumbuh 6,94 persen; Jasa Lainnya tumbuh 6,50 persen; dan Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial tumbuh 6,03 persen. Sementara itu, dua lapangan usaha lainnya yang terkontraksi yaitu Pertambangan dan Penggalian sebesar 10,39 persen dan Jasa Keuangan dan Asuransi sebesar 1,20 persen.

Sementara itu, ekonomi Provinsi NTB triwulan IV-2023 dibanding triwulan IV-2022 (y-on-y) mengalami pertumbuhan sebesar 3,66 persen. Pertumbuhan terjadi pada 15  lapangan usaha sedangkan dua lapangan usaha lainnya mengalami kontraksi. Lapangan usaha yang mengalami pertumbuhan signifikan adalah Jasa Keuangan dan Asuransi sebesar 10,31 persen; Jasa Lainnya sebesar 7,84 persen; dan Transportasi dan Pergudangan sebesar 7,82 persen. 

Selanjutnya, lapangan usaha Informasi dan Komunikasi tumbuh 6,53 persen; Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan tumbuh 5,45 persen; dan Jasa Pendidikan tumbuh 5,17 persen. Sementara itu, lapangan usaha yang terkontraksi yaitu Pertambangan dan Penggalian sebesar 0,26 persen dan Pengadaan Listrik dan Gas sebesar 0,17 persen.

Wahyudin menambahkan, ekonomi Provinsi NTB pada triwulan IV-2023 dibanding Triwulan III-2023 (q-to-q) mengalami pertumbuhan sebesar 1,44 persen. Lapangan usaha yang mengalami pertumbuhan signifikan adalah Pertambangan dan Penggalian sebesar 33,14 persen. Selanjutnya, lapangan usaha Jasa Keuangan dan Asuransi tumbuh 14,40 persen; Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib tumbuh 6,71 persen; Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial tumbuh 6,04 persen; dan Jasa Perusahaan tumbuh 2,36 persen. 

Sementara itu, beberapa lapangan usaha lainnya yang terkontraksi yaitu Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan sebesar 16,15 persen; Industri Pengolahan sebesar 15,51 persen; Pengadaan Listrik dan Gas sebesar 5,33 persen; Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum sebesar 2,76 persen; dan Transportasi dan Pergudangan sebesar 1,72 persen.

Struktur Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Provinsi NTB menurut lapangan usaha atas dasar harga berlaku menunjukkan perubahan. Perekonomian NTB Triwulan IV-2023 didominasi oleh Lapangan Usaha Pertambangan dan Penggalian sebesar 21,13 persen; diikuti oleh Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan sebesar 19,63 persen; Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor sebesar 13,83 persen; dan Konstruksi sebesar 9,67 persen. (bul)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -



VIDEO