Giri Menang (Suara NTB) –Sebagai upaya mengendalikan Inflasi di daerah, Pemkab Lombok Barat melalui Dinas Pertanian berkolaborasi dengan petani menanam Cabai dan Bawang seluas 5 hektar di wilayah Sekotong. Penanaman dilakukan hari ini (Rabu, red) oleh PJ Bupati Lobar H Ilham, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan kepala OPD terkait lainnya.
Kadis Pertanian, Damayanti Widyaningrum mengatakan, pihaknya bersama TPID akan menanam cabai di atas lahan milik petani dengan luas 5 hektar. “Kami, pak PJ bupati, TPID bersama petani akan taman cabai di lahan seluas 5 hektar milik petani, kami bantu bibit kepada petani,”kata Damayanti, kemarin. Untuk bantuan bibit cabai kepada kelompok tani sendiri, sudah tersedia. Bibit disediakan melalui pengadaan dari BTT mencapai 15 ribu bibit dengan anggaran kurang dari 30 juta.
Sementara kebutuhan bibit untuk ditanam pada lahan seluas 5 hektar sekitar 85 ribu bibit. Di mana per hektar diperkirakan membutuhkan bibit 17-18 ribu bibit. “Bibit sendiri sudah tersedia, tinggal ditanam, dan banyakan dari swadaya masyarakat,”ujarnya. Bantuan bibit cabai ini juga akan diberikan untuk ditanam di pekarangan. Selain cabai, petani juga sudah menanam bawang dengan pola tumpang sari dengan cabai di lahan tersebut.
“Kalau bawang sudah ditanam pola tumpang sari dengan cabai, bawangnya berapa petak dari swadaya petani, mereka yang inisiatif tanam bawang,” imbuhnya. Pihaknya berjanji akan membantu bibit bawang kepada petani pada anggaran APBD Perubahan nanti. “Rencananya kami akan jadikan daerah itu sentra komoditas cabai dan bawang untuk kendalikan Inflasi,”ujarnya.
Sementara itu, Asisten II Setda Lobar Lalu Najamudin mengatakan, gerakan penananam cabai akan dilakukan PJ Bupati, TPID dan Kepala OPD serta petani. “Gerakan menanam Cabai dan bawang di Sekotong akan dilakukan pak PJ Bupati, TPID. Kami siapkan lahan 5 hektar, bibit dari Dinas pertanian,” sebutnya. Rencananya Pemkab juga menyerahkan bantuan mesin pompa. Gerakan penanaman ini jelasnya sebagai upaya untuk mengendalikan inflasi. Di samping Pemkab telah melakukan berbagai langkah lainnya. (her)