Praya (Suara NTB) – Jumlah seri balapan di Pertamina Mandalika International Circuit kian bertambah. Setelah memastikan menggelar satu seri balapan mobil GT Fanatec Asia di tahun 2025 mendatang, Mandalika Grand Prix Association (MGPA) selaku pengelola Sirkuit Mandalika, tahun ini juga akan menggelar Radical Indonesia Series (RIS) balapan mobil skala nasional untuk pertama kalinya.
Untuk menyelenggarakan balapan mobil tersebut, MGPA mengandeng PT. Nora Jelajah Dunia (Nora), pemilik Radical Motosport Indonesia. Kesepakatan kerjasama penyelenggaran ajang balapan tersebut telah ditandatangani kontrak kerjasama oleh Direktur Utama Nora, Mutiara Gita Maharani dengan Direktur Utama Pride Motorsport (promotor Mandalika Racing Series) Eddy Syaputra, Jumat, 5 Juli 2024. Dirut MGPA Priandhi Satria, hadir langsung menyaksikan penandatangan kerja sama tersebut.
Seri perdana RIS direncanakan digelar bersamaan dengan seri final Mandalika Racing Series (MRS) di Sirkuit Mandalika, pada 19-20 Oktober 2024 mendatang. Kehadiran ajang tersebut tentunya akan memberikan warna baru dengan menghadirkan pengalaman balap Radical yang belum pernah ada sebelumnya.
Berbeda dengan mobil sport pada umum di Indonesia, mobil Radical merupakan mobil balap khusus track. Memiliki desain open-cockpit layaknya mobil Formula 1. Mobil Radical versi entry level sendiri memiliki rekor kecepatan mencapai 222 km/jam. Dengan kemampuan akselerasi 0-100 km/jam hanya dalam waktu 3,5 detik saja.
“Persaingan para pembalap Radical di Sirkuit Mandalika nantinya akan menjadi sebuah tontonan balap yang berbeda dan seru bagi pecinta balap di Indonesia. Dan, akan menjadi era baru dalam dunia balap khususnya di Indonesia,” sebut Dirut MGPA Priandhi Satria, dalam keterangannya, Sabtu, 6 Juli 2024.
Ia menegaskan, penyelenggaraan kejuaraan balap mobil tersebut membuktikan komitmen MGPA terhadap kemajuan dunia motorsport di Indonesia sekaligus menegaskan status Sirkuit Mandalika sebagai sirkuit bertaraf internasional. “Kejuaraan ini menjadi langkah awal menuju kejuaraan dunia mobil Radical. Juga menunjukkan kesiapan Sirkuit Mandalika sebagai tuan rumah gelaran ajang internasional lainnya,” terangnya.
Dirut PT. Nora Mutiara Gita Maharani menambahkan, di tahun 2025 mendatang RIS direncanakan digelar sebanyak tiga seri. Seri pertama di 2025 akan diselenggarakan dalam ajang balap bergengsi GT Fanatec Asia pada bulan Mei 2025. Sementara seri kedua dan ketiga akan ditentukan selanjutnya. Pihaknya MGPA dan GT Fanatec pun telah menandatangani persetujuan untuk mengadakan ajang balap GT-3 Fanatec Asia bersamaan dengan RIS.
“Ini menjadi momentum besar bagi Radical Indonesia untuk bisa lebih menggali potensi balap di Indonesia. Karena RIS bakal menjadi salah satu kejuaraan balap roda empat terbesar di Indonesia. Bukan hanya turut mendukung perkembangan balap mobil di Indonesia. Tetapi juga mendukung industri sport tourism di kawasan The Mandalika,” ujarnya. (kir)
