Mataram (Suara NTB) – Pada hari kedua pelaksanaan tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Pemprov NTB berjalan lancar. Meski tidak semua peserta yang sudah mendaftar sebagai CPNS di 140 formasi yang disediakan datang. Jika pada hari pertama, sebanyak 55 pelamar CPNS Pemprov NTB tidak datang mengikuti tes pada empat sesi yang ditetapkan.
Sementara pada hari kedua menurut Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi NTB H. Yusron Hadi, ST., MUM., sebanyak 88 pelamar tidak datang mengikuti tes pada empat sesi ujian yang ditetapkan.
‘’Kemarin (hari Minggu, red) ada 55 pelamar yang tidak datang. Hari ini (Senin, red) sebanyak 88 tidak datang ikut tes. Itu artinya, untuk sementara sebanyak 143 pelamar CPNS Pemprov NTB dinyatakan gugur,’’ ungkapnya saat dikonfirmasi Suara NTB, Senin, 28 Oktober 2024.
Pada Sesi 1, ujarnya, yang hadir sebanyak 374 peserta dan tidak hadir sebanyak 26 peserta. Begitu juga pada Sesi 2 yang hadir sebanyak 375 peserta dan tidak hadir 25 peserta. Sementara pada Sesi 3 yang hadir 381 peserta dan tidak hadir 19 peserta.
‘’Dan pada Sesi 4, yang hadir sebanyak 382 peserta dan  tidak hadir sebanyak 18 peserta. Itu artinya pada hari Senin ini, sebanyak 88 peserta atau pelamar CPNS yang tidak hadir. Mereka dinyatakan gugur, karena tidak mengikuti tes,’’ tegasnya.
Menurutnya, sebagian besar peserta tidak hadir banyak yang tanpa keterangan. Selain itu, ada juga beberapa di antara peserta yang tidak membawa KTP dan datang terlambat. Staf Ahli Gubernur NTB ini menegaskan, jika panitia sangat ketat dalam melakukan pemeriksaan peserta yang akan mengikuti tes.
Pemeriksaan mulai dilakukan saat kedatangan, yang dilanjutkan dengan peserta menaruh barang bawaan di loker yang sudah ditetapkan. Setelah itu peserta melakukan registrasi, skrining hingga masuk ruangan yang tidak boleh dimasuki kecuali oleh para peserta.
Meski demikian, yang paling penting adalah peserta saat mengikuti tes membawa KTP dan kartu peserta. Jika KTP hilang peserta bisa membawa Kartu Keluarga (KK) yang ada kodenya, sehingga memudahkan panitia dalam mengidentifikasi peserta yang ikut sesuai dengan nama yang tertera di KK.
Pada tahun 2024 ini, Pemprov NTB menerima 140 formasi CPNS. 70 untuk formasi tenaga kesehatan dan 70 untuk formasi tenaga teknis. Sebagian besar lulusan yang dicari adalah fresh graduate (peserta yang baru lulus kuliah) dan memahami Informasi dan Teknologi (IT). (ham)