spot_img
Selasa, Desember 10, 2024
spot_img
BerandaNTBLOMBOK BARATAlokasikan Pokir, Ketua DPRD Lobar Bakal Jadikan Orong Bukal Jadi Ikon Pariwisata...

Alokasikan Pokir, Ketua DPRD Lobar Bakal Jadikan Orong Bukal Jadi Ikon Pariwisata Lobar

Giri Menang (Suara NTB) – Ketua DPRD Lombok Barat (Lobar) Lalu Ivan Indaryadi mengatakan akan berupaya mewujudkan pengembangan tempat wisata Orong Bukal Kecamatan Sekotong menjadi ikon pariwisata di Lobar dan NTB umumnya. Karena keindahan Orong Bukal yang disebut “Raja Ampatnya Lombok” tak kalah dengan keindahan lokasi wisata lain di dunia.

“Insya Allah, kita akan kembangkan wisata orong buka sebagai icon wisata Lombok Barat seperti Nusa Penida,” ucap Lalu Ivan ketika dikonfirmasi, Selasa, 5 November 2024.

Politisi Golkar itu turun bersama Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Agus Gunawan bersama jajaran dan tim pendamping ke lokasi wisata yang kini sedang naik daun tersebut.  Menurut Ketua DPRD termuda ini, penataan tempat wisata Orong Bukal yang terletak di Desa Persiapan Belongas Kecamatan Sekotong ini, sumber anggarannya berasal dari dana aspirasinya sebagai wakil rakyat.

“Kami alokasikan dari dana aspirasi saya sebagai DPRD Lombok Barat,”jelasnya.

Menurutnya wisata Orong Bukal merupakan salah satu destinasi yang perlu mendapat perhatian serius dari pemerintah baik daerah maupun pusat. “Banyak hal yang bisa dikembangkan di kawasan itu, untuk itu perlu perhatian serius berupa penataan yang dilakukan oleh pemerintah baik pemerintah daerah Lobar, Pemprov NTB, bahkan hingga pemerintah Pusat melalui Kementerian Pariwisata,” ungkapnya.

Sebagai salah satu objek wisata yang dikatakan hampir mirip dengan objek wisata Raja Ampat dan juga Kelingking Beach di Nusa Penida, Klungkung Bali, objek wisata Orong Bukal harus dibangkitkan. “Sudah saatnya kita bangun dari tidur untuk mewujudkan mimpi masyarakat Lobar, khususnya masyarakat Sekotong. Konon, Orong Bukal itu dikatakan Raja Ampatnya Lobar,” tegasnya

Dijelaskannya, objek wisata Orong Bukal tersebut memiliki empat pintu masuk atau yang disebut Pelawangan, dalam bayangannya, untuk membangkitkan objek wisata yang sering disebut The Hidden Paradise (surga yang tersembunyi) itu maka ke empat pintu masuk harus ditata. “Selain empat pintu masuk, akses menuju ke Lokasi juga harus mendapat perhatian serius. Dan kami pastikan, aksesnya akan dibangun berupa jalan hingga tangga untuk menuju ke lokasi, seperti yang ada di Bali (Kelingking Beach),” jelasnya.

Dirinya terobsesi betul untuk menjadikan objek wisata Orong Bukal sebagai ikon pariwisata Lobar, bahkan NTB. ”Itu mimpi yang harus kita wujudkan bersama, kolaborasi semua pihak sangat dibutuhkan baik itu dari masyarakat, kalangan anggota legislatif, terutama pihak eksekutif. Mimpi kami adalah berusaha mewujudkan dan menjadikan Orong Bukal sebagai ikon pariwisata Lobar,” tegas politisi muda tersebut.

Disampaikan Lalu Ivan juga, objek wisata Orong Bukal sendiri sudah dikenal di kalangan wisatawan luar. Terbukti, saat kunjungannya bersama Kepala Dinas Pariwisata Lobar, dia bertemu dengan beberapa orang wisatawan asing. ”Artinya apa, Orong Bukal ini sudah dikenal, tinggal bagaimana konsep penataannya agar membuat wisatawan datang untuk menikmati pemandangan yang menurut kami sangat indah,” sambungnya kemudian.

MBS sapaan akrab putra kandung mantan Bupati Lobar Hj. Sumiatun itu mengatakan, kengototannya ingin objek wisata Orong Bukal dikembangkan dan ditata bukan semata hanya untuk gagah-gagahan, tetapi lebih pada upaya peningkatan Pendapatan Asli Daerah. (her)

IKLAN

spot_img
RELATED ARTICLES
- Advertisment -



VIDEO