spot_img
Kamis, Januari 16, 2025
spot_img
BerandaPENDIDIKANSekolah Minta Siswa Manfaatkan Waktu Liburan dengan Bijak

Sekolah Minta Siswa Manfaatkan Waktu Liburan dengan Bijak

Mataram (Suara NTB) — Pihak sekolah meminta siswa memanfaatkan waktu libur semester ganjil tahun ajaran 2024/2025 yang dimulai dari Senin, 23 Desember 2024  dengan bijak. Siswa diminta melakukan kegiatan yang bermanfaat.

Kepala SMPN 11 Mataram, H. Azizudin, S.Pd., M.Pd., M.E., pada Kamis, 26 Desember 2024  mengatakan, pihaknya telah membuat surat kepada orang tua/wali siswa SMPN 11 Mataram. Dalam surat itu disampaikan agar siswa memanfaatkan waktu liburan dengan bijak untuk melakukan kegiatan yang bermanfaat. “Seperti membaca buku, mengikuti kursus online (daring), atau mengembangkan hobi kreatif dan lain-lain. Ini akan membantu siswa tetap aktif dan belajar di luar lingkungan sekolah,” ujar Azizudin.

Pihaknya juga meminta siswa menjaga kesehatan dan keseimbangan selama liburan, seperti bermain yang kompak dengan teman-teman dan tetap rajin membantu orang tua di rumah. Di samping juga rajin beribadah sesuai agama masing-masing.

Siswa juga diingatkan menggunakan rapor yang telah dibagikan sebagai alat evaluasi diri dan refleksi. “Rapor yang telah siswa terima adalah cerminan dari upaya dan pretasi siswa selama semester lalu. Siswa bisa mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan, dan buat rencana perbaikan diri untuk semester berikutnya. Jangan takut untuk bertanya kepada guru dan orang tua jika memerlukan bantuan nasihat,” pesan Azizudin.

Di SMPN 11 Mataram sendiri, libur semester ganjil bagi kelas VII, VIII, dan IX akan berakhir pada Sabtu (4/1/2025). Masuk sekolah hari pertama semester genap tahun ajaran 2024/2025 pada Senin (6/1/2025).

Sebelumnya, SMPN 11 Mataram melaksanakan pembagian rapor Semester Ganjil Tahun Ajaran 2024/2025 di SMPN 11 Mataram pada Sabtu, 21 Desember 2024 . Setelah menjalani proses pembelajaran selama satu semester, orang tua/wali siswa menerima hasil laporan siswa dalam bentuk rapor. Sambil menunggu antrean mengambil rapor, wali kelas masing-masing kelas memberikan kertas instrumen refleksi orang tua siswa SMPN 11 Mataram ke wali siswa.

Pengisian instrumen refleksi itu jadi kesempatan bagi orang tua/wali siswa untuk mengevaluasi perkembangan akademik anak-anak mereka. Pertanyaan dalam instrumen itu berkaitan dengan pendampingan apa yang sudah orang tua siswa lakukan di rumah. Apakah anak menunjukkan perkembangan dalam nilai spritual khususnya terkait dengan pelajaran agama dan pembiasaan kegiatan iman dan takwa yang diterapkan di sekolah. Bisa juga wali siswa diminta untuk menuliskan harapan yang diinginkan pada anaknya di semester depan atau perubahan positif apa yang ada pada anaknya.

“Tujuannya untuk memahami respons siswa dan orang tua terhadap pembelajaran, agar guru dapat memahami apa saja kelemahan dan kekurangan pembelajaran yang telah dipresentasikan di kelas. Serta memahami apa saja keperluan dan kemauan dari orang tua agar guru-guru bisa membuat pembelajaran yang lebih efektif dalam pembelajaran berikutnya,” jelas Azizudin. (ron)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -


VIDEO