Dompu (Suara NTB) – Proyek pembangunan jembatan Saka-Rasanggaro Desa Manggeasi Dompu yang masuk dalam salah satu proyek strategis Kabupaten Dompu molor dan bahkan telah melewati tahun anggaran 2024. Proyek yang dikerjakan CV Rora Indah dengan nilai kontrak Rp.8,423 M hingga saat ini belum terlihat akan rampung.
Dinas PUPR Kabupaten Dompu selaku penanggungjawab dan pemilik proyek belum bisa memutus kontrak atas keterlambatan pekerjaan proyek, karena masih terdapat kesempatan 50 hari bagi kontraktor untuk menyelesaikannya dengan ketentuan dikenai denda atas keterlambatan pekerjaan.
Hal itu disampaikan Mawardi, ST selaku pejabat teknis dari Dinas PUPR Kabupaten Dompu saat ditemui di sela melakukan pengawasan pengerjaan Pembangunan jembatan Saka-Rasanggaro Dompu, Sabtu, 4 Januari 2025. “Mereka masih memiliki waktu 50 hari kalender untuk menyelesaikan pekerjaan dan dikenai denda keterlambatan pekerjaan,” ungkap Mawardi.
Dikatakan Mawardi, jika setelah masa denda ini belum juga diselesaikan oleh kontraktor, maka akan dikenakan pemutusan kontrak. “Perusahaannya di black list, dimasukan dalam daftar perusahaan hitam atau cacat,” terangnya.
Mawardi mengaku, pihaknya tetap melakukan pengawasan dan mendorong kontraktor untuk menyelesaikan pekerjaan sesuai tenggat waktu yang diberikan hingga akhir tahun 2024. Namun faktanya, pihak kontraktor tidak bisa menyelesaikannya.
Tapi untuk pekerjaan utama, berupa konstruksi jembatan dan pemasangan bentangan beton jembatan juga sudah rampung. Saat ini tinggal pekerjaan minor seperti sayap jembatan dan pengaspalan. “Kita berharap, kontraktor bisa memaksimalkan waktu yang ada. Sehingga jembatan ini bisa rampung dan dimanfaatkan warga,” harapnya.
Ia pun mengatakan, pencairan anggaran Pembangunan jembatan ini belum sepenuhnya. Pencairan baru sebagian, sesuai kemajuan pekerjaan di akhir 2024 lalu. Sisanya baru bisa dibayarkan apabila pekerjaan sudah rampung 100 persen. Saat ini, pengerjaan yang belum diselesaikan, selain pekerjaan minor pada jembatan, juga pada pengaspalan jalan dan jembatan sepanjang 180 meter. Bahkan untuk jalan di sisi timur dan barat jembatan masih harus ditimbun. (ula)
