Mataram (Suara NTB) – Unit Pelayanan Alumni dan Bimbingan Konseling Pengembangan Karir (UPA BKPK) Universitas Mataram (Unram) menggelar lokakarya dan sesi berbagi atau Workshop and Sharing Session bertajuk “Study in the USA” menjadi momen berharga bagi mahasiswa dan alumni yang bermimpi melanjutkan studi di Amerika Serikat. Acara yang berlangsung di Ruang Sidang Senat Unram pada Jumat, 17 Januari 2025, menghadirkan narasumber berpengalaman yang berbagi wawasan dan kisah inspiratif tentang perjalanan akademik mereka di Negeri Paman Sam.
Acara dibuka dengan sambutan dari Kepala UPA BKPK, apt. Yoga Dwi Saputra, S.Farm., M.Pharm.Sci., yang menyampaikan apresiasi kepada para narasumber dan peserta. “Kami di UPA BKPK selalu berkomitmen untuk mendukung mahasiswa dan alumni Universitas Mataram dalam meraih impian mereka. Workshop ini adalah bagian dari upaya kami untuk membuka wawasan dan memberikan informasi tentang peluang studi di luar negeri, khususnya di Amerika Serikat,” ungkapnya.
Wakil Rektor III, Dr. Sujita, S.T., M.T., turut memberikan sambutan sekaligus membuka acara secara resmi. Dalam pidatonya, ia menekankan pentingnya memiliki visi global dalam pendidikan. “Universitas Mataram sangat mendukung inisiatif yang memperluas cakrawala mahasiswa. Kami percaya, dengan dukungan yang tepat, mahasiswa Unram bisa bersaing di kancah internasional dan membawa nama baik Indonesia di dunia pendidikan global,” ujar Sujita.
Ambarizky Trinugraheni, seorang EducationUSA Adviser berpengalaman, memaparkan berbagai peluang studi di Amerika Serikat. “Amerika adalah destinasi yang menawarkan pengalaman akademik tak tertandingi. Dari jaringan profesional global hingga penelitian mutakhir, belajar di Amerika bukan hanya tentang gelar, tetapi juga tentang memperluas cakrawala dan membangun masa depan,” ujarnya.
Ambarizky juga menekankan pentingnya persiapan matang dalam proses aplikasi, mulai dari pemilihan universitas hingga pengumpulan dokumen penting seperti esai dan surat rekomendasi. “EducationUSA siap mendampingi kalian dalam setiap langkah menuju impian studi di Amerika,” tambahnya.
Sesi yang paling ditunggu adalah kisah inspiratif dari Boniesta Zulandha Melani, M.A., Ph.D., alumni Fulbright Scholarship di University of Central Florida. Dalam presentasinya, Boniesta berbagi pengalaman pribadi tentang tantangan dan peluang selama studi doktoralnya di Amerika.
“Saat pertama kali tiba di Amerika, perbedaan budaya dan akademik menjadi tantangan besar. Namun, di balik semua itu, ada banyak pelajaran berharga yang membentuk saya menjadi pribadi yang lebih kuat dan siap bersaing di dunia internasional,” kata Boniesta.
Ia juga berbagi tips sukses dalam meraih beasiswa bergengsi seperti Fulbright dan bagaimana memanfaatkan setiap kesempatan yang ada, mulai dari menjadi asisten pengajar hingga mengikuti konferensi internasional. “Jangan takut untuk bermimpi besar dan mengambil langkah pertama. Dunia ini penuh dengan peluang, dan Amerika adalah tempat yang tepat untuk mengejar impian kalian,” tutup Boniesta.
Dipandu oleh Ramaditia Dwiyansaputra, S.T., M.Eng., acara ini berlangsung dinamis dengan sesi tanya jawab yang interaktif. Peserta terlihat antusias mengajukan berbagai pertanyaan seputar proses aplikasi, kehidupan mahasiswa di Amerika, dan tips menghadapi tantangan budaya.
Workshop ini bukan hanya memberikan informasi, tetapi juga membangkitkan semangat dan motivasi peserta untuk meraih mimpi studi di luar negeri. “Kami berharap acara ini menjadi awal perjalanan kalian menuju Amerika dan membuka lebih banyak pintu peluang di masa depan,” ujar Kepala UPA BKPK dalam sambutannya. (ron)